Rian Mahendra kini sudah tak lagi menjabat sebagai direktur operasional atau dirops di PO Haryanto. Rian dipecat usai 19 tahun 'mengabdi' untuk perusahaan milik keluarganya tersebut.
Rian Mahendra mengklaim, selama hampir dua dekade di PO Haryanto, dia telah mengerjakan banyak tugas dan nyaris tak pernah gagal. Misalnya memperbanyak jaringan agen dan memperluas market.
"Selama 19 tahun saya bikin jaringan agen, saya bikin jaringan operasional, saya bikin jaringan market. Kantor aja, itu mungkin nggak ada yang tahu agan-agenku di mana. Selama ini aku nyari duit di mana aja, itu mungkin kantor nggak tahu. Jadi tugas saya hanya fokus di situ," ujar Rian Mahendra kepada detikOto, belum lama ini.
![]() |
Rian mengaku tak pernah gagal selama menjabat di PO Haryanto. Menurutnya, itu merupakan salah satu prestasi yang patut dibanggakan.
"Saya mimpin sebuah perusahaan yang selama 19 tahun pekerjaan saya, saya tidak pernah gagal di lapangan. Itu prestasi. Saya ikut dari bus 5 unit sampai sekarang, terakhir aku mimpin itu ada 200-an lebih, yang di divisiku, Patas sama AKAP," ungkapnya.
Rian memastikan, sejak awal bergabung di PO Haryanto, dia tak pernah berorientasi pada uang. Dia mengaku tulus membesarkan perusahaan tanpa terpaku harta. Menurutnya, jika sejak awal tujuannya uang, maka dia tak akan tinggal di rumah kontrakan.
"Kalau saya niat cari duit, kalian nggak akan nemuin saya di rumah kontrakan, mungkin saya sudah punya rumah sendiri. Yang kalian lihat di depan itu bukan motor, tapi mobil. Karena saya memang nggak ada--itu mungkin bodohnya saya. Saya selama ini nggak ada tendensi uang (untuk pribadi), maka saya cuma fokus nyari uang buat perusahaan. Menyejahterakan rekan-rekan kerja saya dan bodohnya saya, saya lupa untuk memikirkan diri saya sendiri," urai panjang lebar.
![]() |
Meski dipecat usai belasan tahun membesarkan PO Haryanto, namun Rian Mahendra mengaku hubungannya dengan ayah selaku pemilik perusahaan tetap baik-baik saja. Dia mengklaim tak mau hitung-hitungan dengan keluarganya sendiri.
"Saya sama bapak, yang namanya ikatan bekerja saya kan ikatan bakti. Saya enggak pernah ada itung-itungan uang sama bapak. Karena saya sadar, walaupun itu perusahaan, buat saya beliau orang tua. Jadi saya kerja sama bapak ya karena bakti," kata Rian.
Simak Video "Rian Mahendra Blak-blakan Soal Pemecatannya dari PO Haryanto"
[Gambas:Video 20detik]
(sfn/din)
Komentar Terbanyak
Bea Balik Nama Kendaraan Bekas dan Pajak Progresif Mau Dihapus, Kapan Dimulai?
Tanpa Ampun! Kapolri Perintahkan Tindak Tegas Pengendara 'Pelat Dewa'
Istri Pejabat Setneg Flexing Beli Mobil Nggak Diniatin, Segini Harganya