Boyke Soerianata menjadi satu-satunya orang Indonesia yang berkarier sebagai dokter motor Harley-Davidson langsung di Amerika Serikat (AS). Sudah 15 tahun dia berkiprah di Negeri Paman Sam.
Kini, pria kelahiran Jakarta yang besar di kota Bandung itu telah menyandang predikat Master Technician di Harley-Davidson Motor Company (HDMC).
"Alhamdulillah.. yes I am. Anak bangsa, satu-satunya sampai saat ini yang lulusan MMI (Motorcycle Mechanic Institute) yang bekerja di HD Motor Company di Amerika Serikat sejak 2006," kata Boyke kepada detikcom melalui video call, Kamis (1/4/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, selain Boyke sempat ada tiga orang lain dari Indonesia lulusan MMI dengan penjurusan Harley-Davidson. Namun, cuma Boyke sampai saat ini yang berkiprah langsung di Harley-Davidson Amerika Serikat.
"Mereka nggak bisa kerja di Amerika. Mereka pulang lagi ke Indonesia, buka bengkel di Indonesia. Jadi aku satu-satunya (orang Indonesia) lulusan MMI dan bekerja di Amerika. Itu yang aku tahu di Amerika nggak ada orang Asia Tenggara, kalau Asia ada kayak orang Jepang, tapi kalau Asia Tenggara itu alhamdulillah cuma aku," ujarnya.
Saat ini, Boyke berkiprah di dealership Harley-Davidson di California Utara, Amerika Serikat. Dia menyebut dirinya sebagai dokternya motor Harley-Davidson. "Kalau di level dealership itu teknisi di Amerika itu dokternya motor-motor," sebutnya.
![]() |
Berbagai tugas ia jalankan untuk membuat motor Harley-Davidson milik konsumen di Amerika bisa dinikmati. Menurut dia, tugas yang paling mudah adalah Pre-delivery inspection (PDI), yaitu menginspeksi motor Harley-Davidson baru dari pabrik sebelum dikirim ke tangan konsumen.
"Dealer-dealer ini tidak semena-mena jual motor baru langsung ke customer, kita nggak percaya, makanya dokter-dokter inilah yang menginspeksi dalam PDI. Ada 30 point inspection, setelah inspection kita test ride lagi. Dari pabrik zero kilometer kita inspeksi dan test ride per motor 15-20 mil. Kalau ada failure (diperbaiki), memang ada beberapa motor yang failure, Jadi kita nggak percaya sama pabrik, kita inspeksi, test ride setelah itu baru bisa dijual," kata Boyke.
Selain itu, sebagai teknisi senior di Harley-Davidson di Ameirka, Boyke menangani masalah-masalah tingkat menengah. Misalnya, memperbaiki masalah suara-suara aneh di mesin, menangani masalah aki yang tidak bisa ngecas, sampai upgrade performa motor milik konsumen untuk menambah horsepower.
"Semua problem pada motor customer menjadi tanggung jawab satu orang teknisi. Berbeda kalau di Indonesia aku lihat ada kerjaan, satu motor dikeroyok (beberapa teknisi). Kita kalau ada problem satu ya sudah kita satu orang yang kerjain. Kecuali kalau turun mesin itu kan berat, itu aku butuh bantuan," jelasnya.
Kini, Boyke menetap di kota Sacramento, California, Amerika Serikat. Selama 15 tahun berkarier, dia sudah berpindah ke lima dealership Harley-Davidson di California Utara, Amerika.
Berkiprah di negeri orang tak lantas membuat Boyke lupa tanah kelahirannya. Setahun sekali ia mudik ke Indonesia. Bahkan, kini ia sedang mendirikan sekolah online untuk melatih anak-anak Indonesia yang ingin tahu lebih dalam soal teknisi dan Harley-Davidson. Tak dipungut biaya, sekolah online itu digratiskan. Tujuan Boyke yaitu ingin menyalurkan ilmunya ke anak-anak Indonesia.
"Aku ingin banget teman-teman (di Indonesia) mengetahui tata cara profesionalisme dan kerja di Harley-Davidson. Dari November aku pulang ke Indonesia, aku udah rancang, aku undang teman-teman, bengkel-bengkel kecil, motor kecil, non-Harley-Davidson. Aku kupas tata cara inspection dan service Harley-Davidson," sebutnya.
"Sekolah online ini nggak ada bayaran. Kalau nggak gratis, gimana. Di pandemi ini kita terpuruk, kondisi parah apalagi ngeluarin uang, jadi aku ngerti (kondisinya)," ucapnya.
Baca Artikel lainnya tentang kiprah Boyke Soerianata jadi dokter Harley-Davidson di Amerika Serikat:
1. Boyke Soerianata, dari Pelayan Restoran Jadi Master Teknisi Harley-Davidson di AS
2. Orang Indonesia Jadi 'Dokter' Harley-Davidson di AS, Berapa Sih Gajinya?
3. Dokter Harley Asal Indonesia di AS: Dulu Diremehkan, Kini Jadi Master
4. Cerita Dokter Harley Asal Indonesia: Diejek Tak Punya Motor, Sekalinya Beli Langsung Moge
5. Mau Curi Ilmu dari 'Dokter' Harley-Davidson Gratis? Begini Caranya
(rgr/din)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Ini Dampak Buruk Andai Tarif Ojol Naik 8-15 Persen di Indonesia
Biaya Tes Psikologi Naik, Perpanjang SIM Bakal Keluar Duit Segini