Donna Agnesia Merasa 'Dijebak' saat Diajak Darius Turing ke Himalaya

Donna Agnesia Merasa 'Dijebak' saat Diajak Darius Turing ke Himalaya

Luthfi Anshori - detikOto
Jumat, 04 Okt 2019 08:49 WIB
Foto: Dok. Royal Enfield
Jakarta - Donna Agnesia sempat kaget ketika sang suami mengajaknya turing jarak jauh ke Pegunungan Himalaya di India, beberapa waktu silam. Pasalnya, Donna tidak biasa turing jarak jauh.

"Bisa dibilang saya dijebak sama suami. Tapi jebakannya ternyata menyenangkan," kata Donna, di diler Royal Enfield Pejaten, Jakarta Selatan, Kamis (3/10/2019).


Sebelum Donna ikut bergabung bersama sang suami Darius Sinathrya dalam event Himalayan Ridge, Juli-Agustus lalu, Donna sama sekali tidak memiliki pengalaman naik motor jarak jauh.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Karena biasanya kalau diajak naik motor pas sunmori aja. Dari rumah, sarapan bubur dari BSD ke Bintaro, terus pulang. Atau di Bali, keliling daerah Ubud. Dan pertama kalinya turing jarak jauh, langsung diajak ke Himalaya," cerita Donna.

Foto: Istimewa


Donna sendiri mengaku tidak menyesal sama sekali setelah melakukan turing panjang dengan waktu kurang lebih 8 hari. Tapi jika ia diajak melakukan petualangan itu lagi, Donna mengatakan tidak.

"Nggak (lagi) deh, makasih," kekeh Donna.

Dikatakan Donna, Darius sendiri sudah berencana turing jarak jauh sejak 3 tahun lalu. Namun momen tersebut baru bisa terlaksana pada tahun ini. Dan ketika sang suami mengajaknya berpetualang ke jalan raya tertinggi dunia, Darius tidak menyebut jika Donna bakal diajak turing jauh lintas negara.


"Kalau persiapan sih standar persiapan turing jarak jauh sih ya. Terus saya juga banyak diskusi dengan om Gareng yang sudah pengalaman, bagaimana persiapan kalau kita ngajak istri yang baru pertama kali ikut adventure," kata Darius.

Salah satu tantangan terbesar menjelajah lereng Pegunungan Himalaya di India Utara adalah faktor ketinggian.

"Di Indonesia sendiri gunung itu rata-rata ketinggiannya 3.000 an mdpl kan. Yang 4.000 an mungkin cuma di Jaya Wijaya. Nah ini kita akan berkendara motor di atas ketinggian 4.000 mdpl selama beberapa hari dan kita juga belum tahu akan seperti apa kondisinya. Jadi kita harus tahu cara antisipasinya," terang Darius.


(lua/dry)

Hide Ads