Motor ini menggunakan mesin 90 derajat, 4 langkah, 4 katup, dual ignition berkapasitas 1.380cc. Mesin itu dilengkapi Ride by Wyre dengan 3 engine maps, 3 level adjustable traction control dan Cruise Control.
Diklaim, mesin itu mampu menyemburkan tenaga hingga 71 kW pada 6.500rpm. Sementara torsi maksimalnya lebih besar mencapai 121 Nm pada 2.750 rpm. Tenaga tersebut disalurkan melalui transmisi enam percepatan dengan final overdrive.
Brumm.... suara gahar khas moge keluar dari motor ini saat tombol starter mulai ditekan. Namun, ketika mesin dinyalakan, tonjokan mesin sangat terasa ke arah kanan dan kiri. Jadi, kaki detikOto harus siap menopang motor ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tuas kopling motor ini tak begitu keras, setidaknya sama dengan motor bermesin besar lainnya. Impresi yang diberikan motor ini cukup baik.
Dengan langsung menarik tuas gas, kecepatan 80 km/jam didapat dengan cepat. Sayang, kondisi jalan di Pondok Indah saat itu cukup ramai sehingga menyulitkan detikOto untuk berakselerasi lagi.
Memang, pertama kali motor digas agak menghentak ke sebelah kanan. Sebab, motor ini menggunakan gardan yang menghubungkan mesin ke roda belakang, bukan rantai sehingga hentakan mesin langsung terasa menonjok ke kanan.
Getaran mesin pun tak terasa ke bokong detikOto. Maklum, mesin motor ini digantung, tidak menempel ke rangka. Alhasil, berkendara lebih nyaman.
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah