Sejak diluncurkan pada akhir Oktober 2021 silam, BMW 320i Dynamic langsung mencuri perhatian para pecinta mobil sedan Eropa. Tak heran, karena salah satu daya tariknya adalah dari segi harga.
Lantas, apa saja yang ditawarkan oleh sedan termurah yang dijual oleh BMW Indonesia ini? Mari jalan-jalan bersama kami dan cari tahu lebih banyak soal BMW 320i Dynamic ini.
Geser ke samping, BMW 320i Dynamic kini menggunakan pelek yang lebih kecil dibandingkan 320i Sport. Peleknya ukuran 17 inci light alloy dan dibalut ban Bridgestone ukuran 225/50. Sementara sebelumnya 320i Sport menggunakan pelek ukuran 18 inci.
Sementara di belakang, tak ada yang berbeda jika membandingkan antara 320i Dynamic dengan yang Sport. Namun, kini BMW memberikan bagasi dengan power tailgate serta hadir dengan metode pembukaan yang beragam.
Hal yang membuat 320i Dynamic ini tampak sangat sporty adalah dari model mika lampu belakang yang pakai aksen gelap. Selain itu, aksen tarikan garis desain yang agresif pun disematkan BMW di sekujur bodinya.
BMW Seri 3 kini tak lagi compact dimensinya. Meskipun masih nyaman dipakai harian dan dipakai selap-selip di kemacetan, tapi tetap saja secara dimensi mobil ini melebar dan memanjang. Di atas kertas, panjang total mobil ini di 4.709 mm, lebarnya 2.069 mm dan tingginya 1.435 mm.
Interiornya Bikin Betah, Fiturnya Mewah
Masuk ke interiornya, BMW dengan kode bodi G20 ini juga masih menggunakan bahasa desain yang sama dengan 320i Sport. Namun untuk headliner atau plafon, kini hadir lebih kalem dengan warna beige.
Pertama kami tes duduk di bangku penumpangnya. Meskipun BMW Seri 3 ini memang lebih asyik dikemudikan, namun untuk tes lengkap tentu kami harus menjajal duduk di bangku penumpangnya.
 Tes duduk di bangku penumpang belakang BMW 320i Dynamic Foto: Muhammad Zaky Fauzi Azhar / 20detik |
Duduk di bangku penumpang BMW 320i Dynamic ini membuat perasaan yang cukup canggung. Tak banyak hal yang bisa dimainkan, bahkan arm rest pun tak sediakan. Hanya ada blower AC di tengah dan untuk akomodasi ada cup holder dan kantung pintu yang cukup untuk barang berukuran kecil.
BMW memberikan tiga buah seat belt dan tiga buah headrest di kabin penumpang 320i Dynamic ini. Tapi untuk orang dewasa, duduk di tengah akan membuat perasaan canggung. Sebab tunnel di lantai sangat tinggi, alhasil kaki harus mengangkang.
Geser ke depan, ini area terbaik di interior BMW 320i Dynamic. Begitu duduk, mata langsung dimanjakan dengan tampilan canggih nan informatif dari layar instrumen klusternya.
Dalam mode default, akan ada peta yang terpampang, namun kita dapat dengan mudah mengganti informasi yang mau ditayangkan. Tentu informasi ini melengkapi speedometer, fuel meter, tacho meter, power and torque meter, dan lain-lain sebagai standar.
 Instrumen kluster BMW 320i Dynamic Foto: Muhammad Hafizh Gemilang |
Mengalihkan pandangan ke tengah, langsung disambut dengan layar multimedia canggih yang juga tak kalah informatif. BMW menanamkan headunit layar sentuh yang sudah dibekali dengan BMW Operating System 7.0. Kombinasi layar instrumen kluster canggih dan headunit-nya ini disebut BMW dengan BMW Live Cockpit Professional.
Di headunit-nya ini, kita dapat mengakses peta dan segala fitur hiburan yang tersedia di 320i Dynamic ini. Selain ada radio dan sambungan bluetooth ke perangkat smartphone, headunit ini juga punya fitur Apple Car Play dan Android Auto yang wireless. Selain itu, juga ada segudang pengaturan mobil yang dapat dengan mudah diganti-ganti.
Konsol tengahnya yang dihiasi aksen piano black yang dikombinasikan dengan warna silver atau aluminium brush, pun membuat kita berdecak kagum. Apalagi, ada fitur wireless charging yang membuat pengalaman berkendara makin praktis.
 Shifter BMW 320i Dynamic Foto: Muhammad Hafizh Gemilang |
Selain itu, ada shifter yang khas BMW generasi kekinian yang asyik untuk dimainkan. Ada juga tombol drive mode, traction control, dan auto stop and go. Lalu BMW 320i Dynamic juga sudah dibekali electric parking brake yang lengkap dengan fitur auto hold.
Secara umum, interior dari BMW 320i Dynamic ini membuat pengendara hingga penumpang gampang betah. Pemilihan warna yang klasik dan juga dengan material panel berkualitas, membuat kita tahu akan kelasnya. Tak lupa, fitur dan segudang kecanggihan pun ditawarkan BMW ke sedan termurahnya ini.
[Halaman berikutnya: Impresi berkendara BMW 320i Dynamic]
Mesin Pas untuk Harian, Tapi Kok...
BMW 320i Dynamic dibekali dengan jantung pacu yang sama dengan 320i Sport. Di balik bonetnya, BMW masih membenamkan mesin 2.0 liter atau 1.998 cc tepatnya, empat-silinder segaris dengan Twin Power Turbo. BMW mengklaim, mesin ini dapat mengelurkan tenaga maksimum 184 hp, sementara torsi puncak di 300 Nm.
BMW 320i Dynamic terbaru ini, di atas kertas memiliki berat sekitar 55 kilogram lebih ringan dari generasi sebelumnya. Model ini juga memiliki pusat gravitasi rendah dan distribusi bobot 50:50, sementara struktur bodi mejadi lebih kaku dan teknologi suspensi telah meningkat secara signifikan. Aerodinamika yang dioptimalkan mengurangi koefisien hambatan menjadi hanya 0,23.
 BMW 320i Dynamic Foto: Yulius Dimas Wisnu Adi / 20detik |
Mesinnya ini dikawinkan dengan transmisi steptronic otomatis 8-percepatan yang sangat responsif. Tak heran, penyaluran tenaganya terasa effortless dan sangat menyenangkan dikendarai.
Secara umum, karakter mesin 320i Dynamic ini sangat dinamis. Penyaluran tenaganya khas mesin turbo, namun tetap padat di tarikan bawah, tengah, hingga atas.
Selama pengetesan untuk dalam kota, kami tak menemukan kendala apapun. Untuk stop and go, mesin tetap nyaman dan tidak ada tenaga berlebih di bukaan gas awal. Untuk mengejar waktu, tinggal ganti mode berkendara ke Sport dan mainkan transmisi Sport-nya, mesin langsung ngacir.
Sedangkan untuk di rute tol keluar kota, justru jadi momen yang tepat buat kita eksplorasi kemampuannya. Terbukti untuk melibas rute menanjak khas Jakarta-Bandung, tak ada kesulitan yang terasa. Mesin tetap secara mudah dapat memuaskan kami dan dapat memenuhi kebutuhan.
 Hasil konsumsi bahan bakar BMW 320i Dynamic rute tol Foto: Muhammad Hafizh Gemilang |
Nah! Lanjut kita bahas efisiensi konsumsi bahan bakarnya. Ini hal yang menurut kami perlu diacungi jempol dari BMW 320i Dynamic.
Untuk rute dalam kota, dengan kecepatan rata-rata di 25 km/jam, BMW 320i Dynamic ini mencatatkan konsumsi bahan bakar rata-rata di 10,5 km/liter. Memang angka segini bukan yang terbaik. Namun mengingat bobot mobilnya yang cukup berat, hasil ini terasa cukup.
Sedangkan untuk rute luar kotanya, saat melaju di tol sejauh 40,1 km dengan kecepatan rata-rata di 71,8 km/jam, BMW 320i Dynamic ini dapat mencatatkan angka konsumsi bahan bakar rata-rata di 20,3 km/liter. Angka segini lah yang menurut kami cukup luar biasa dari sebuah 320i Dynamic yang menggendong mesin 2.000 cc dengan turbo.
Namun ada beberapa hal yang menurut kami membuat BMW 320i Dynamic ini tak sempurna. Pertama, BMW tak menyematkan fitur cruise control ke mobil ini. Alih-alih memberikan fitur yang akan membantu ketika melaju di jalan bebas hambatan, BMW malah memberikan fitur speed limiter.
Lalu hal lain yang tak kalah buat kami gregetan adalah absennya fitur pedal shift. Dengan tidak adanya paddle shift, otomatis kita harus menggunakan tuas shifter jika ingin berpindah ke transmisi tertentu dalam mode transmisi sport. Absennya hal kecil ini, cukup membuat kami kaget awalnya.
 Wujud BMW 320i Dynamic yang dites oleh detikOto Foto: Yulius Dimas Wisnu Adi / 20detik |
Handling dan Suspensi yang Luar Biasa
Dengan absennya embel-embel M Sport dari 320i Dynamic, mobil ini menawarkan suspensi yang lebih empuk, nyaman, serta pas untuk harian.
Berbeda dari sang kakak 330i M Sport yang cenderung kaku dan suspensinya disetel cukup keras, 320i Dynamic ini hadir lebih fleksibel dan cukup dapat meredam kontur jalan yang jelek sekalipun. Tak heran berkendara hingga menumpang di 320i Dynamic ini terasa nyaman.
Meski demikian, setelan suspensi yang nyaman ini tetap membuat kita pede ketika bermanuver atau berakselerasi. Khas mobil sedan, body roll sangat minim dan juga mobil ini terasa sangat firm.
Handling-nya pun demikian. 320i Dynamic ini hadir dengan setir yang cukup berat dengan feedback yang sangat terasa. Setirnya pun cukup direct, sehingga membuat pengendalian mobil lebih akurat.
Lalu, meskipun 320i Dynamic ini hadir dengan dimensi yang tak se-compact seri 3 terdahulu, nyatanya 320i Dynamic ini tetap nyaman dipakai meliak-liuk di kemacetan dan juga tak intimidatif ketika dibawa di kondisi jalanan padat.
[Halaman berikutnya: Fitur yang Lengkap dan Harga BMW 320i Dynamic]
Fitur BMW 320i Dynamic
BMW 320i Dynamic terbaru menggunakan pilihan sistem bantuan inovatif yang disempurnakan untuk keselamatan pengendara dan menyambut trend kendaraan otonom, di antaranya:
- Park Distance Control dan kamera tampak belakang membantu pengemudi melakukan manuver dan memasuki / keluar dari tempat parkir.
- Parks Assist, yang mengambil alih kemudi, akselerasi, pengereman, dan perubahan gigi dengan transmisi Steptronic saat masuk dan keluar slot parkir pararel dan lateral.
- Reversing Assistant, di mana BMW 320i Dynamic dapat mundur kembali ke posisi semula secara otomatis dengan jarak 50 m, dengan rute yang sama saat bergerak maju. Fitur ini berguna saat pengendara menghadapi rintangan di depan dan harus kembali dengan posisi mundur.
Ketersediaan dan Harga BMW 320i Dynamic
Pemerintah tengah memberikan keringanan pajak untuk mobil berjenis sedan. Tentu hal ini menjadi keuntungan untuk BMW dan lini sedannya.
BMW 320i Dynamic hadir sebagai sedan termurah yang saat ini BMW Indonesia jual. BMW membanderol mobil ini dengan harga Rp. 799,000,000 off the road. Sedangkan untuk harga OTR Jakarta dengan status kepemilikan pertama dibanderol Rp 899 juta.
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah