Berkelana dengan Tata Safari Storme

Jakarta - Pabrikan mobil asal India mulai menunjukkan taringnya di Indonesia dengan meluncurkan 3 mobil untuk pasar mobil Indonesia, salah satunya Tata Safari Storme.

Tata Safari Storme merupakan Sport utility vehicle (SUV) kebanggaan bangsa India yang menyasar kalangan menengah ke atas. Di Indonesia, SUV Safari Storme merupakan kendaraan baru.

Segmen yang dituju adalah konsumen yang merasa bosan dengan pengguna SUV Jepang dan Korea. Nah, apakah pantas Tata Safari Storme mendapat predikat itu. Yuk kita ulas!

1. Desain SUV Safari Storme

Rasa penasaran dengan Safari Storme bertambah ketika mengetahui SUV bongsor ini disokong mesin 2.200 cc 16 valve DOHC VVT VariCOR. Turbo loh!

Beruntung detikOto, bisa merasakan SUV yang didatangkan dari India ini selama 3 hari. Jadi uji coba yang dilakukan lebih maksimal dengan melewati medan aspal, tanah dan lumpur.

Sebelum menguji performa SUV Safari Storme, baiknya kita bahas desain yang ditawarkan pabrikan asal India. Mobil yang didatangkan dari India ini terkesan kokoh ketika pandangan pertama. Bagian depan dan buritan mengeluarkan kesan tangguh sebagai kendaraan jenis SUV.

Pantauan detikOto, Bagian depan SUV Safari Storme cukup elagan dengan perpaduan grille lebar dan dihiasi strip chrome tebal. Penerang di kegelapan malam bisa memanfaatkan projector head lamp.

Sedangkan bagian samping dari pilar A ke B dan C menggunakan desain kokoh, dan belakang tersemat tailgate sehingga mencuatkan profil SUV segala medan.

Tak ada ban cadangan menyantol di pintu belakang. Tata Motors menyelipkan ban cadangan di bawah.

2. Kabin penumpang

Rengga-detikOto

Duduk di balik kemudi terasa lega. Pandangan ke depan dan samping sangat lega. Postur tubuh mobil yang tinggi memaksimalkan pandangan ke segala arah.

Berada di dalam kabin cukup nyaman. Sebab, interior SUV Safari Storme menggunakan material cukup baik. Tapi sayang meski tubuhnya gambot, namun interiornya tepat di bagian dasbor sangat minimalis. SUV Safari Storme cuma menyediakan audio single DIN dengan kualitas suara seadanya.

Posisi duduk tinggi layaknya SUV. SUV Safari Storme masih menggunakan kursi manual. Tidak ada komponen berlebihan di kabin penumpang SUV Safari Storme. Sementara itu tuas perseneling dan audio mudah digapai.

Nah, ada yang aneh pada kabin penumpang SUV Safari Storme. Untuk ukuran SUV masa kini, SUV Safari Storme masih menggunakan kursi baris ketiga saling berhadapan. Sudah lama tidak melihat kursi belakang. Di Indonesia dan beberapa negara lain sudah tidak mengenal kursi baris ketiga model ini, semuanya sudah menghadap ke depan.

Salah satu penumpang detikOto merasa aneh ketika duduk di kursi baris ketiga. "Masih ada aja kursi model begini, hahaha," kritiknya sembari menikmati perjalanan menuju salah satu lokasi wisata di Tangerang.

3. Performa mesin

Rengga-detikOto

Lanjut ke bagian mesin. Untuk menyalakan mesin kapasitas 2.200 cc 16 valve DOHC VVT VariCOR main colok anak kuncu dan putar ke posisi on.

Brumm... suara mesin sampai ke kabin penumpang. Sistem kedap suara pada SUV Safari Storme lumayan baik untuk meredam mesin berkekuatan 140 Ps pada 4.000 rpm dan torsi maksimum 320 Nm pada 1.700-2.700 rpm.

Mesin ini dipadukan sistem transmisi 5 percepatan manual. Karakter diesel mulai terasa ketika menyentuh 2.000 rpm. Mesin langsung menyentak. Nah, perpindahan gigi dari 1 dan seterusnya lumayan halus.

detikOto sempat menyentuh kecepatan 110 km/jam, bodi mobil masih nyaman. Begitu dibejek sampai kecepatan 150 km/jam, mobil masih terasa nyaman. Mobil terus melaju di bawah terik matahari.

4. Suspensi

Mobil ini menggunakan suspensi depan independent double wishbone dan belakang 5 link suspension coil springs. Nah, saat menghadapi belokan yang cukup ekstrem di jalan tol ada gejala body roll dan oversteer karena kontur tubuhnya yang tinggi. Sepertinya Tata Motors harus merevisi suspensi supaya lebih stabilitas.

Tapi untuk jalanan berlubang, tanah dan berbatu, suspensinya sangat handal. Tidak perlu banyak rombakan di sektor ini karena sudah handal.

5. Poin plus dan minus

Kekurangan

Tata Motors perlu lebih teliti pada suspensinya. Sebagai produsen global, seharusnya Tata Motors bisa menghadirkan suspensi yang lebih tangguh dan tidak bikin kuatir penumpang dan pengendara.

Kelebihan

Mesin diesel dan kabin penumpang sudah tidak diragukan lagi. Kabin penumpang lumayan lega dan pas untuk keluarga Indonesia.

6. Kesimpulan

Selama 2 jam perjalanan pergi, detikOto tidak merasakan lelah. Padahal tak jarang terjebak di kemacetan. Kondisi ini karena dibantu posisi duduk tinggi.

Untuk memiliki mobil SUV Safari Storme yang dibanderol Rp 279,9 juta sangat realistis. Bagi Anda yang mencari SUV keluarga dengan kocek terbatas sebaiknya memilih mobil asal India satu ini.