Yamaha tidak ingin mengulangi kesalahan Honda. Meski keduanya dalam kondisi yang sama, yakni krisis kemenangan.
Honda ditinggal Marc Marquez yang berlabuh ke Gresini Ducati. Marquez ingin membuktikan, apakah dirinya yang sudah tak kompetitif lagi atau memang motor yang sudah digeber selama 11 tahun tak lagi mampu memberikan performa terbaik.
Kondisi ini bikin Yamaha ketar-ketir. Sebab Yamaha bisa saja kehilangan Fabio Quartararo yang sewaktu-waktu memilih hengkang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tapi kepergian Marquez dari Honda jadi motivasi bagi Yamaha. Managing Director Yamaha Motor Racing, Lin Jarvis sedikit lega karena tidak mengalami kondisi ditinggal pebalap utama saat pabrikan sedang terpuruk.
"Bagi kami, kepergian MΓ‘rquez pasti menjadi pertanda baik, untuk semakin memotivasi kami dalam memuaskan Fabio dengan memberinya motor yang telah ditunggu-tunggunya," komen Managing Director Yamaha Motor Racing Lin Jarvis dikutip dari DAZN, Rabu (13/12/2023).
"Aku senang kejadian ini terjadi Honda dan tidak menimpa kami. Dengan hanya dua poin, kami akan berada dalam posisi yang buruk jika Fabio meminta hengkang sebelum kontraknya berakhir. Saya harap ini menjadi sesuatu yang kita hindari di masa depan," jelas dia.
"Bagaimanapun, Yamaha dan Honda berada dalam situasi yang sama, meskipun saya pikir segalanya menjadi lebih mudah bagi kami dalam arti bahwa motor kami tidak dapat diprediksi. Kami masih melihat banyak pebalap Honda mengalami kecelakaan saat ini," jelasnya.
Lin Jarvis menambahkan kondisi tim Honda diperparah saat Marquez hengkang tetapi belum menemukan pebalap penggantinya. Jarvis menyebutnya seperti bencana alam. Meski dalam prosesnya Honda merekrut Luca Marini, yang notabennya belum mengenal betul motor Honda.
"Tentu saja itu mengejutkan saya. Juara dunia delapan kali dengan kontraknya meninggalkan Honda dalam situasi bencana, tanpa ada yang menggantikannya... Ini adalah gempa bumi ," kata Jarvis.
(riar/din)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?