.webp)
Yamaha masih belum bisa menunjukkan performa terbaiknya pada lima seri pertama MotoGP 2023. Bahkan pebalap utama mereka, Fabio Quartararo, tak segan-segan bilang bahwa Yamaha sedang tertidur dan tidak ada yang membangunkan.
Performa Yamaha turun drastis di awal-awal musim 2023. Mereka kalah saing dengan Ducati dan KTM. Dari 5 seri balap Yamaha yang sudah digelar, prestasi mereka hanyalah naik podium tiga MotoGP Amerika 2023 lewat Quartararo. Selebihnya, Quartararo dan Franco Morbidelli lebih sering finis di luar posisi lima besar.
 Tim MotoGP Yamaha merilis livery terbarunya di Jakarta, Selasa (17/1/2023). Foto: Agung Pambudhy |
"Ketika masih pemula, saya bisa kencang di atas motor Yamaha, padahal saat itu saya belum memiliki banyak pengalaman. Dulu (lap time) saya ada di 1 menit 37 detik, dan sekarang (lap time) saya berhenti di 1 menit 37 detik," kata Quartararo dikutip dari GPOne, Selasa (30/5/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Quartararo menambahkan, motor Yamaha YZR-M1 memiliki banyak masalah di roda depan. Dengan masalah seperti itu, Quartararo mengaku tidak bisa menyalip para pebalap saingannya.
"Saya banyak berjuang dengan masalah di bagian depan motor. Saya bahkan berisiko jatuh beberapa kali. Saya kesulitan menyalip, bahkan hanya untuk sekali. Kami memiliki masalah besar yang kami tidak tahu bagaimana cara menyelesaikannya," sambung pebalap asal Prancis tersebut.
"Jadi sekarang, kami memiliki masalah di dalam tim. Kami seperti sedang tertidur dan tidak ada yang marah," bilang El Diablo. Sebagai informasi, saat ini Quartararo tertahan di peringkat 9 dengan torehan 49 poin. Sementara Morbidelli ada di peringkat 13 dengan 40 poin. Quartararo dan Morbidelli banyak kehilangan poin di sesi balap sprint race.
(lua/din)
Komentar Terbanyak
Penjualan Mobil Ambrol, Ekonomi Indonesia Tidak Baik-baik Saja
Harga BYD Atto 1 Bisa Acak-acak Pasar Agya? Ini Kata Toyota
Harga BYD Atto 1 Gak Masuk Akal, VinFast Bilang Begini