Punya 8 Pebalap di MotoGP, Bos Ducati: Motor Ducati Lebih Baik dari yang Lain

Punya 8 Pebalap di MotoGP, Bos Ducati: Motor Ducati Lebih Baik dari yang Lain

Dina Rayanti - detikOto
Kamis, 27 Apr 2023 16:38 WIB
KUALA LUMPUR, MALAYSIA - OCTOBER 29:  Gigi DallIgna of Italy and Ducati Team looks on in box during the MotoGP Of Malaysia - Qualifying at Sepang Circuit on October 29, 2016 in Kuala Lumpur, Malaysia.  (Photo by Mirco Lazzari gp/Getty Images)
Bos Ducati menampik soal anggapan tidak adil karena Ducati punya 8 pebalap di MotoGP. Foto: Mirco Lazzari gp/Getty Images
Jakarta -

Bos Ducati menampik kalau dibilang tak adil karena memiliki delapan pebalap di kelas MotoGP. Menurutnya, kehadiran pebalap itu tidak menyalahi aturan.

Balapan kelas premier MotoGP paling banyak dihuni oleh pebalap Ducati. Saat ini, ada delapan pebalap yang menunggangi motor Ducati. Kehadiran delapan pebalap itu dianggap tidak adil oleh sebagian pihak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salah satunya bos Aprilia Racing Massimo Rivolla yang mempertanyakan kebijakan tersebut. Ia bahkan menyebut MotoGP sudah seperti 'Trofeo' karena saking banyaknya pebalap Ducati.

Kata Rivolla ini juga tidak adil karena Ducati akan lebih mudah memperoleh data di setiap lintasan ketimbang pabrikan lainnya. Rivolla mencontohkan Formula 1 dimana setiap pabrikan hanya boleh memiliki tiga tim dengan drive unit. Kalaupun ingin memasok keempat, dibutuhkan persetujuan dari semua rivalnya.

ADVERTISEMENT

Namun hal itu ditampik oleh bos Ducati Gigi Dall'Igna. Menurut Gigi, tidak ada yang tak adil karena mereka sudah menyesuaikan dengan regulasi yang ditetapkan oleh MotoGP.

"Saya percaya MotoGP sangat adil. Kami hanya mengikuti regulasi yang ada. Setiap pabrikan menerima kompensasi 3 juta dari penyelenggara kejuaraan dunia saat memasok ke tim satelit. Tidak ada subsidi yang dibayarkan untuk tim satelit. Peraturan ini sudah ada sejak awal dan sama untuk semua pabrikan," kata Gigi dikutip Speedweek.

"Jika ada tim satelit pribadi menggunakan motor Ducati, karena mereka menganggap motor kami lebih baik dari yang lain. Itu opini saya," kata Gigi.

Menurutnya, hingga saat ini tidak ada regulasi khusus yang mengatur soal jumlah maksimum dari setiap tim. Contohnya, bila KTM menawarkan motor lebih baik dari Ducati mungkin mereka akan memiliki banyak motor di lintasan.

"Saya tidak melihat itu tak adil. Kalau Aprilia mau lebih banyak motor di lintasan, mereka harus bisa meyakinkan lebih banyak tim. Setiap tim di MotoGP bisa memutuskan dan bebas menentukan materialnya," ungkap Gigi.




(dry/lth)

Hide Ads