Direktur Balap Aprilia Racing, Massimo Rivola kecewa dengan setelan motor Aprilia RS-GP di MotoGP Austria. Tapi dia tak menyalahkan Aleix Espargaro atau Maverick Vinales yang tak bisa tembus podium.
Menurut Rivola, ridernya bisa tampil lebih bagus jika timnya memberikan motor terbaik. Seperti diketahui Aleix Espargaro bisa finis keenam, sedangkan Maverick Vinales ke-13 pada seri MotoGP Austria 2022.
Hasil di atas merupakan torehan baru buat Aprilia di Sirkuit Red Bull Ring, Spielberg, Austria. Pasalnya pabrikan Noale belum pernah mencapai hasil 10 besar dalam balapan sebelumnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski begitu, Rivola sama sekali tidak senang dengan itu. Pasalnya dalam perebutan gelar, Aleix sudah tertinggal 32 poin dari Fabio Quartararo, dan Pecco Bagnaia hanya tertinggal 12 poin di posisi ketiga.
Timnya tak menduga dengan pemilihan ban slick soft pada bagian belakang bisa mengalami penurunan cengkraman lebih cepat. Strategi pilihan ban ini berbeda dari tiga rider teratas, yakni Bagnaia, Quartararo, dan Miller diketahui menggunakan ban belakang slick medium.
"Kami benar-benar mengacaukan pilihan ban," kata Rivola dengan marah dalam sebuah wawancara dengan Speedweek, dikutip Senin (22/8/2022).
"Kami tahu akan ada beberapa risiko dengan ban belakang yang lunak, tetapi kami tidak menyangka cengkeramannya akan turun begitu banyak. Penurunannya terlalu besar," kata Rivola.
"Ini salah kami, salah tim. Apa yang ditunjukkan Aleix di sini hari ini mungkin adalah salah satu balapan terbaik yang pernah dia kendarai," jelas dia.
Dia menambahkan Aleix Espargaro sedikit beruntung karena dua pebalap Jorge Martin dan Enea Bastianini tidak sampai menyentuh garis finis. Walhasil posisi Aleix Espargaro naik dua tingkat.
"Sedikit beruntung karena Aleix mendapat dua tempat setelah Jorge Martin jatuh dan Enea Bastianini gagal," ungkapnya.
Meski berhasil memetik poin lebih baik dari tahun sebelumnya di MotoGP Austria, Rivola belum puas dengan apa yang diraih timnya.
"Memang benar Spielberg selalu menjadi trek yang sulit bagi Aprilia," kata Rivola.
"Tetapi jika kami tidak menawarkan pilot kami kondisi terbaik untuk balapan, itu mengecewakan. Karena itu berarti kami tidak melakukan pekerjaan dengan baik," jelas dia.
(riar/din)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Gaya Merakyat Anies Baswedan di Formula E Jakarta, Duduk di Tribun Murah