Seperti Aleix Espargaro, Deretan Pebalap Ini Gagal Juara karena Selebrasi Duluan

Seperti Aleix Espargaro, Deretan Pebalap Ini Gagal Juara karena Selebrasi Duluan

Tim detikcom - detikOto
Senin, 06 Jun 2022 14:04 WIB
Aleix Espargaro
Sesal Aleix Espargaro kehilangan podium karena selebrasi duluan. (Foto: Dok. MotoGP)
Jakarta -

Rider Aprilia Aleix Espargaro melakukan kesalahan fatal di MotoGP Catalunya 2022. Aleix melakukan selebrasi duluan meski balapan masih ada satu lap lagi. Dia mengira balapan sudah selesai dan bisa finis di urutan kedua.

Usai lap ke-23, Aleix Espargaro mengendurkan gas sambil menepuk-tepuk tangki motornya. Di tikungan 1, ia selebrasi sambil dadah-dadah ke penonton. Saat itu juga, empat pebalap di belakangnya menyalip Aleix Espargaro.

Aleix akhirnya sadar balapan belum usai. Namun, posisi podium sudah terlanjur direbut Jorge Martin dan Johann Zarco. Dia hanya mampu menyalip Luca Marini untuk mengamankan posisi kelima hingga finis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Momen selebrasi lebih awal padahal balapan belum usai ini sering terjadi. Channel YouTube Racing Gone Wild meyajikan beberapa pebalap yang mengalami masalah serupa seperti Aleix Espargaro. Berikut ulasannya.

1. Sean Emmett - British Superbike Thruxton 2004

ADVERTISEMENT

Di tikungan terakhir lap terakhir, Sean Emmett melakukan selebrasi duluan dengan mengangkat kepalan tangan. Namun, dia kehilangan kendali. Pebalap di belakangnya, Michael Rutter akhirnya menyalip sesaat sebelum menyentuh garis finis. Sean Emmett harus puas finis di urutan kedua.

2. Andre Verrisimo - Superbike Brasil Goiania 2020

Hal yang sama juga dilakukan oleh Andre Verrisimo di ajang Superbike Brasil Goiania 2020. Saat itu, dia berada di posisi terdepan. Belum sampai menyentuh garis finis, Andre Verrisimo melakukan selebrasi dengan berdiri di atas motor sambil melepas tangan. Di saat dia mengendurkan gas, dua pebalap di belakangnya masih gaspol. Akhirnya, posisi pertama direbut oleh Osvaldo Duende

3. Juraci Rodrigues - Superbike Brasil Goiania 2015

Di ajang balapan yang sama 5 tahun sebelumnya, Juraci Rodrigues juga melakukan kesalahan serupa. Selepas tikungan terakhir, Juraci Rodrigues melakukan selebrasi dengan wheelie atau mengangkat ban depan. Selebrasi dengan wheelie itu membuat kecepatannya menurun. Dari belakang, Marcos Ramalho masih gaspol. Memanfaatkan selebrasi prematur Juraci Rodrigues, Marcos Ramalho berhasil jadi juara.

4. Riccardo Russo - CIV Superstock 600 Mugello 2012

Kejadian ini mirip seperti yang dialami Aleix Espargaro. Riccardo Russo saat itu mengira balapan telah usai. Padahal, masih ada satu lap yang tersisa. Di lintasan lurus Sirkuit Mugello usai melewati garis, Riccardo Russo melakukan selebrasi dengan melepas gas. Dia juga melakukan selebrasi sambil berdiri di atas motornya. Akhirnya, dia harus merelakan posisi terdepan.

5. Julian Simon - GP125 Catalunya 2009

Di ajang MotoGP kelas 125 cc tahun 2009, di lokasi yang sama seperti yang dilakukan Aleix Espargaro, Julian Simon juga melakukan selebrasi prematur. Saat balapan menyisakan satu lap lagi, Julian Simon melakukan selebrasi. Dia menutup gas saat itu. Pebalap di belakangnya yang masih gaspol merebut posisi terdepan. Dia baru sadar balapan masih ada satu lap lagi ketika pebalap lain masih tetap ngebut. Akhirnya, posisi pertama direbut oleh Andrea Iannone.

6. Pierfrancesco Chili - GP Jerez 250 cc 1992

Masih di ajang MotoGP kelas 250 cc tahun 1992, Pierfrancesco Chili melakukan blunder fatal juga. Sama seperti Aleix Espargaro, saat itu Pierfrancesco Chili sudah finis di urutan kedua. Tapi ternyata masih ada satu lap tersisa. Empat pebalap lain langsung menyalipnya. Posisi podium pun melayang.

[Gambas:Youtube]




(rgr/din)

Hide Ads