Rossi dan Lorenzo pun kembali berduet pada musim 2013. Punya dua pebalap yang sama-sama memiliki ego yang tinggi membuat Jarvis lebih banyak menggigit bibir sendiri.
"Ini salah satu tantangan terbesar. Anda harus mengendalikan ego Anda sendiri untuk menghindari perang terbuka ketika Anda tidak setuju. Anda harus menggigit bibir Anda sendiri dan berbicara lebih sedikit. Anda mencoba mendidik pilot Anda, sehingga mereka mengerti bahwa mereka memiliki kontrak dengan perusahaan Anda, sehingga mereka harus tetap berada di jalur dan tidak mengatakan hal-hal negatif tentang perusahaan atau orang-orang dalam tim," jelas Jarvis.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lin Jarvis menghargai segala jerih payah VR46 selama dua windu bersama mereka. Tidak hanya gelar juara, Rossi juga menorehkan catatan emas di Yamaha sepanjang kariernya. Pebalap berusia 42 tahun itu jadi rider Yamaha paling sukses dalam sejarah, dengan torehan 56 kemenangan, 46 tempat kedua dan 40 tempat ketiga.
(riar/lth)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah