MotoGP 2020, Marquez: Aneh, Kayaknya Pebalap Nggak Ada Motivasi Juara

MotoGP 2020, Marquez: Aneh, Kayaknya Pebalap Nggak Ada Motivasi Juara

Ridwan Arifin - detikOto
Kamis, 24 Sep 2020 15:19 WIB
VALENCIA, SPAIN - NOVEMBER 19: Marc Marquez of Spain and Repsol Honda Team  speaks with journalists during the pre-season MotoGP Tests in Valencia at Ricardo Tormo Circuit on November 19, 2019 in Valencia, Spain. (Photo by Mirco Lazzari gp/Getty Images)
Marc Marquez merasa pebalap tidak termotivasi jadi juara MotoGP 2020 Foto: Getty Images/Mirco Lazzari gp
Jakarta -

Perebutan gelar juara dunia di MotoGP 2020 masih terbuka lebar. Jarak poin antar pebalap di klasemen juga tipis. Marc Marquez merasa janggal, menurutnya tidak ada pebalap yang ingin menjadi jawara MotoGP 2020.

Marquez dan Honda mendominasi MotoGP dalam empat musim terakhir. Dominasi pebalap 27 tahun itu kian terlihat pada musim lalu. Di MotoGP 2019, Marquez membukukan 12 kemenangan. Dia cuma sekali tak naik podium, saat gagal finis di MotoGP Amerika Serikat.

"Aneh, karena sepertinya tidak ada yang mau menang! Tidak ada yang ingin menjadi juara." ujar Marquez seperti dikutip dari situs HRC, Kamis (24/9/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Memang sulit memahaminya, maksudku ini hanya bisa dimengerti pebalap. Saat Anda adalah pebalap yang datang dari tempat kedua, ketiga, bahkan keempat, dan melihat keuntungan di depan. Anda akan tampil nothing to lose. Anda terus menyerang, dan tampil percaya diri karena tak punya beban (jadi juara-Red)," sambung Marquez.

"Tapi, ketika Anda menjadi yang terdepan dan harus memenangi balapan, di sinilah keraguan mulai muncul di pikiran, di tubuh Anda, dan itu membuat semuanya menjadi lebih sulit," tutur Marc Marquez.

Tujuh seri MotoGP 2020 usai dihelat, sudah enam rider bergantian memenangi balapan, dari tim satelit hingga pabrikan. Jarak rider teratas di klasemen sementara hanya terpaut 4 poin, mulai dari Dovizioso, Quartararo, Vinales, dan Mir.

ADVERTISEMENT

Bagaimana menurutmu Marquez, tim satelit yang kini bisa bersaing dengan motor pabrikan?

"Ini bagus untuk MotoGP dan saya pikir sekarang tim satelit memiliki motor resmi sehingga itu berarti bisa memenangkan banyak balapan. Ini adalah sesuatu yang bagus karena tim satelit dapat memiliki tujuan yang bagus untuk satu musim, tujuan yang bagus untuk balapan, mereka bertarung di sana. Untuk sponsor, untuk semua hal ini jauh lebih baik," ungkap Marquez.




(riar/rgr)

Hide Ads