Yamaha mendominasi balapan di seri pembuka MotoGP musim 2020. Bos Yamaha Factory Racing Team, Lin Jarvis yakin torehan positifnya bisa mengalahkan dominasi Marc Marquez yang menjadi juara empat musim beruntun.
Apalagi The Baby Aliens belum mengumpulkan poin di dua seri (MotoGP Spanyol dan MotoGP Andalusia) yang digelar di sirkuit Jerez. Sedangkan Quartararo dan Maverick Vinales tidak pernah absen dari podium.
Jarvis menilai Marquez merupakan pebalap top yang punya segalanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Marquez adalah satu-satunya yang bisa mengendarai Honda dan mendapatkan yang terbaik dari itu. Dia memiliki banyak bakat, kondisinya sangat baik dan sangat termotivasi (mengejar title juara)," kata Jarvis seperti dikutip dari GPone, Jumat (31/7/2020).
Tapi melihat hasil di seri awal MotoGP 2020. Jarvis pede tim berlambang Garpu Tala itu bisa memecah dominasi Marquez yang memenangi empat musim beruntun.
"Saat ini dia memiliki semua bintang, dia berada di zona kesuksesan itu, tetapi segalanya punya akhir, dan misi kami adalah agar pembalap kami mengambil alih (dominasi Marquez)," ucap Jarvis.
Jarvis menambahkan torehan positif juga bakal diraih oleh Yamaha hingga musim depan. Sebab Quartararo dan Vinales bakal tandem menjadi rekan satu tim. Kedua pebalap muda itu dalam performa terbaik.
"Ada saatnya ego besar pembalap muncul dalam olahraga ini. Anda harus mengelola pembalap, egonya, lingkungannya, harapannya, permintaan yang terkadang dapat dipenuhi atau tidak," kata Jarvis.
"Ini cukup sulit, tetapi jika Anda bertanya kepada saya, saya akan selalu memiliki dua pembalap top yang kiranya satu pembalap A dan satu B, itu lebih menstimulasi dan menantang," tambah Jarvis.
(riar/lua)
Komentar Terbanyak
Memang Tak Semua, tapi Kenapa Pengguna LCGC Suka Berulah di Jalan?
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah