Niko Questera, mantan insinyur Tesla asal Indonesia merilis motor listrik Atom II di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023. Kali ini motor tersebut bisa legal di jalan raya.
Sebelumnya motor listrik Atom sudah pernah diperkenalkan dalam ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021, tapi kala itu Atom hanya menyasar ke segmen hobi alias motor listrik tersebut tidak memiliki surat-surat untuk legal berkendara di jalan raya.
Beda dari generasi pertama, kini Atom II menjadi lebih nyaman berkat adanya suspensi teleskopik di depan dan dual spring di belakang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami menghadirkan Atom II yang dilengkapi suspensi teleskopik pada bagian depan dan dual spring sokbreker pada bagian belakang. Sehingga membuat ergonomi Atom II menjadi lebih nyaman digunakan dalam berkendara," Niko Questera, Pendiri Quest dan PT Inovasi Bangsa di sela IIMS 2023, JIExpo, Kemayoran, Jakarta.
Selain itu Atom II juga hadir dengan beberapa ο¬tur baru seperti penyangga kaki yang dapat dilipat, setang yang dapat dilipat, cakram dobel, lampu sein depan, dan lampu sen belakang. Atom II juga sudah dalam proses untuk registrasi kendaraan jalan raya, sehingga pengguna dapat mengendarai Atom II di jalan raya lengkap dengan plat nomor, STNK & BPKB.
Sedangkan pendahulunya Atom Alpha yang memang diposisikan sebagai micro mobility mini bike untuk lingkup area yang lebih kecil dengan kecepatan maksimum di bawah 25 km/jam.
Atom II sendiri kini dibekali dengan BLDC HUB 1.200W. Baterai yang digunakan memakai Lithium ion dengan kapasitas 72V/25AH. Di atas kertas motor listrik ini memiliki daya jelajah hingga 50 km dalam satu kali pengisian daya.
Atom II juga mempunyai onboard charging yang dengan built-in di dalam motor. Pemilik hanya memasangkan casan ke motor langsung dan ke listrik rumah. Ada dua cara pengisian yang bisa digunakan, yakni slow charging dan fast charging. Slow charge membutuhkan waktu sekitar 8 jam dari kosong sampai dengan baterai penuh onboard charger hanya 255 watt, 0% sampai 100% (7-8 jam), Rp. 2.600 kurang lebih untuk sekali charge sampai dengan full untuk jarak 50km. Sementara ketika menggunakan fast charging hanya memerlukan waktu 2 jam untuk mengisi baterai hingga penuh.
Fast charging dilengkapi colokan tambahan bertipe M23 (charger 900 watt) untuk plug in dengan charger berdaya lebih besar. Nantinya komponen ini akan dijual secara terpisah.
Motor garaspan eks insinyur Tesla ini bermarkar dibandung. Pihaknya sudah menggunakan teknologi robotic welding sudah tidak menggunakan teknik las manual.
"Pembaruan secara mekanikal dan teknologi sudah dilakukan pada Atom II. Dengan kondisi standar manufaktur pabrikan motor saat ini, dari sisi kualitas kami menjanjikan akan meningkat. Dari sisi pengiriman juga akan lebih cepat. Keandalan dan daya tahan produk terbaru kami juga akan semakin meningkat dan lebih baik lagi," sambung Niko.
![]() |
Secara spesifikasi, Atom II memiliki dimensi kompak dengan panjang 1.330 mm, lebar 700 mm, dan tinggi 910 mm. Beban yang dapat diangkut oleh sepeda motor listrik ini mencapai 150 kg dan mampu menanjak tanpa hambatan dengan tingkat kecuraman hingga 15 derajat. Quest juga menjamin umur baterai dapat digunakan hingga 1.000 kali pengisian daya.
Teknologi baru yang dihadirkan pada Atom II terletak pada kunci keyless guna mengganti sistem Near Field Card (NFC) yang digunakan di model sebelumnya dengan Aplikasi smartphone. Pengguna cukup membuka aplikasi Quest Key dan akan segera terhubung dengan Atom II miliknya dan dapat segera melakukan perjalanan.
Selain untuk menyalakan motor di dalam aplikasi ini, pemilik juga dapat melihat persentase baterai pada layar smartphone pengguna, yang mana berbeda dari versi sebelumnya yang menggunakan switch dan NFC tap untuk menyalakan motor.
Pada tahun 2023, Quest akan meluncurkan submerek baru yaitu Quest Autoparts, yang akan menawarkan komponen motor listrik melalui saluran e-niaga Quest.
Submerek ini tidak hanya menyediakan suku cadang asli untuk semua produk Quest, tetapi juga memastikan ketersediaan suku cadang untuk kebutuhan servis, sehingga pengguna sepeda motor Quest tidak perlu khawatir akan ketersediaan suku cadang. Quest juga memiliki layanan purna jual home service di beberapa kota seperti Jakarta, Bandung, Bali, dan Semarang hanya dengan reservasi via WhatsApp resmi Quest.
Tertarik meminangnya? Atom II akan dibanderol Rp20 juta off the road yang dapat dibeli dengan dengan down payment mulai Rp3 jutaan. Akan tetapi selama pameran berlangsung di ajang IIMS 2023 konsumen dapat melakukan down payment cukup dengan Rp 800 ribu. Bagi pemilik motor edisi sebelumya, Quest juga menawarkan program trade in dengan syarat tertentu.
(riar/lua)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!