Asyik! Beli Motor Listrik Tahun Depan Dapat Subsidi Segini

Keseruan anggota klub motor Prediksi, Andre Taulany dan Surya Insomnia, saat diajak menjajal motor listrik oleh bos Electrum Pandu Sjahrir. — Beli motor listrik tahun depan dapat subsidi Rp 6,5 juta (Foto: Dok. Gojek)

Jakarta -

Pemerintah sedang menyiapkan skema pemberian subsidi untuk kendaraan listrik. Bahkan, mulai tahun depan pembelian motor listrik akan mendapatkan subsidi sekitar Rp 6 jutaan.

Hal itu disebutkan oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Pandjaitan. Menurut Luhut, pemerintah sedang menyelesaikan skema untuk mensubsidi kendaraan listrik.

Dikutip Reuters, Luhut mengatakan subsidi yang diberikan untuk motor listrik adalah sebesar Rp 6,5 juta per pembelian sepeda motor listrik. Skema subsidi serupa juga sedang dipertimbangkan untuk mobil listrik, tapi belum ada rincian lebih lanjut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau mau tukar motor ke listrik tahun depan, ya. Nanti dapat subsidi," kata Luhut dikutip Reuters.

Sebelumnya, Direktur Jenderal Perhubungan Kemenhub, Hendro Sugiatno juga sudah memberi sinyal pemerintah bakal memberikan insentif untuk kendaraan elektrifikasi dalam waktu dekat.

"Ya, doakan saja mudah-mudahan awal 2023 sudah keluar. Kita semua pemerintah dan lembaga mendorong tahun 2020 sampai 2030 perkembangan otomotif berkaitan dengan listrik. Termasuk infrastrukturnya, jadi semuanya berpikir ke arah situ," katanya dari siaran YouTube Ditjen Perhubungan Darat.

Indonesia sendiri memiliki target untuk memiliki setidaknya 2 juta unit motor listrik pada 2025. Selanjutnya, pada 2030 harapannya 13 juta motor listrik dan 2 juta mobil listrik mengaspal di Indonesia. Tahun 2040, rencananya penjualan motor listrik bermesin fosil disetop. Dan pada 2050, giliran mobil konvensional yang disetop penjualannya.

Pemerintah memiliki target agar Indonesia menurunkan emisi sebanyak 29 persen di 2030. Harapannya, Indonesia juga mencapai target emisi nol atau net zero emission pada 2060.