Pertama di Luar Eropa, Kenapa Vespa World Days Pilih Indonesia?

Pertama di Luar Eropa, Kenapa Vespa World Days Pilih Indonesia?

Rangga Rahadiansyah - detikOto
Jumat, 10 Jun 2022 18:18 WIB
Vespa World Days 2022 di Badung Bali.
Vespa World Days 2022 Foto: doc. Piaggio Indonesia
Badung, Bali -

Indonesia menjadi negara pertama di luar Eropa yang menjadi tuan rumah Vespa World Days (VWD). Tahun ini, VWD diselenggarakan di Bali. VWD ini awalnya diwacanakan pada 2020. Namun karena pandemi COVID-19, acara ini diundur dua tahun dan baru terlaksana di Juni 2022 ini.

Martin Stift, Mantan Presiden Vespa World Club periode 2012-2021 mengatakan, pihaknya mencari tempat yang dikenal banyak orang untuk menggelar Vespa World Days. Menurutnya, Bali merupakan salah satunya.

"Bali merupakan salah satu wilayah di Indonesia yang memang sudah terkenal, atraktif untuk mengundang banyak orang ke Indonesia," kata Martin saat ditemui di arena Vespa Village dalam gelaran Vespa World Days 2022 di Peninsula Island, The Nusa Dua, Bali, Kamis (9/6/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat memilih Indonesia jadi tuan rumah VWD, Martin bilang beberapa pencinta Vespa di Eropa mempertanyakan kenapa harus digelar di Indonesia. Sebab, Indonesia terbilang jauh dari Eropa karena VWD sebelumnya ada di sana. Bahkan, kata Martin, Presiden Vespa World Club saat ini, Mauro Calestrini, pun absen karena traveling ke Indonesia tidak mudah.

Meski begitu, Martin yakin Indonesia bisa menjadi tuan rumah VWD. Apalagi, di sini komunitas pengguna Vespa terkenal dengan solidaritasnya.

ADVERTISEMENT
Vespa World Days 2022 di Badung, Bali.Vespa World Days 2022 di Badung, Bali. Foto: doc. Piaggio Indonesia

"Saya bilang, disini memiliki komunitas yang terbesar di dunia. Para masyarakat di sini juga baik, terbuka, negeri yang cantik, lengkap deh. Jadi tidak ada alasan untuk tak menggelarnya di Indonesia. Harusnya sih dua tahun lalu kalau bisa terlaksana mungkin akan lebih banyak komunitas dari (negara) barat), dari negara lain, yang hadir sampai 500-600 peserta. Tapi karena ada dua tahun yang kita tunda karena ada pandemi dan lain sebagainya, pesawat juga lebih mahal, jadi sangat berkurang untuk (pencinta) Vespa dari negara lain untuk ikutan," ucap Martin.

Martin juga bilang ingin menunjukkan kepada pencinta Vespa di dunia bahwa orang-orang di Indonesia sangat cinta dengan Vespa. Terbukti, antusiasmenya sangat tinggi. Acara ini dihadiri oleh pencinta Vespa dari 15 lebih negara di dunia.

"Kalau hanya melalui Facebook, Instagram, atau media sosial lain, mereka tidak paham culture di sini bagaimana, kecintaannya seperti apa, karena keterbatasan bahasa. Ketika saya posting acara, jadinya mereka langsung kagum, banyak banget orangnya," sebut Martin.

Public Relation Manager Piaggio Indonesia, Ayu Hapsari, mengatakan pihanya senang akhirnya anak-anak Vespa bisa kumpul lagi. Di Vespa World Days 2022, Piaggio membawa beberapa line up kebanggaannya yang penuh warna-warni. Vespa juga menghadirkan kampanye Live Free, Live Colourfullyy.

"Bahwa Vespa itu colorful, it's happiness. Vespa membawa kita bareng-bareng ke sini, membawa kebahagiaan. Kami harap kalian semua, yang datang maupun belum sempat datang dapat merasakan kebahagiaan yang sama terhadap acara ini," sebut Ayu di lokasi yang sama.




(rgr/din)

Hide Ads