Pilihan skutik retro entry level makin beragam di Indonesia setelah kehadiran Yamaha Fazzio Hybrid Connected. Segmen ini cukup menggiurkan dan memiliki pecintanya tersendiri, buktinya pabrikan Jepang, Italia dan China ikut memasarkan motornya di Indonesia.
Skutik retro modern memang tampilannya punya ciri khas, mulai dari body yang cenderung membulat hingga desain unik yang menarik perhatian anak muda. Di Indonesia kapasitas motor skutik retro entry level dijual mulai dari mesin 110 cc hingga 125 cc.
Nah, penasaran pilihannya apa saja dan berapa harga termurah? berikut ini redaksi detikOto rangkum tentang skutik retro murah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari merek Honda ada dua motor yang jadi andalan di segmen tersebut. Paling murah tentu saja Honda Genio, motor yang dibangun dari Project G yang dipamerkan oleh Honda pada November 2018 silam.
![]() |
Motor ini mengusung kapasitas mesin 110 cc, Genio disebut mengisi ceruk kekosongan antara Honda BeAT dan Scoopy. Motor ini dijual mulai dari Rp 17,9 juta - Rp 18,465 juta.
Meski kapasitas mesinnya sama, tapi terdapat sejumlah perbedaan dengan Honda Scoopy. Pun dibandingkan dengan harga punya selisih harga Rp 2 jutaan.
Dari segi desain Honda Scoopy yang tampil lebih minim sudut tajam, lebih kental nuansa retronya dari Honda Genio. Perbedaan lain antara Honda Scoopy dengan Genio ialah penggunaan velg. Sebab Scoopy menggunakan ban berukuran 12 inch dengan yang dibalut 100/90 (depan) dan 110/90 (belakang).
![]() |
Fitur-fitur lain yang tidak ada pada Honda Genio, namun terpasang pada Scoopy ialah laci penyimpanan dengan tutup pelindung, smart key alarm dan answer back. Honda Scoopy saat ini dijual mulai dari Rp 20..475.000 hingga Rp 21.275.000.
Beda dengan Honda, pabrikan berlambang garpu tala kini menjual skuter retro modern dengan mesin 125 cc.
Yamaha Fazzio Hybrid Connected coba mengambil segmen motor retro pasar Indonesia. Motor dengan teknologi hybrid pertama di kelasnya ini dijual mulai Rp 21,7 juta hingga Rp 22 juta.
![]() |
Untuk menunjang mobilitas, Fazzio 125 sudah dibekali dengan kapasitas bagasi 17,8 liter, double hook carabiner, open pocket di sebelah kanan, dan socket charger di sebelah kiri dengan kompartemen yang tertutup, dan lampu hazard.
Selanjutnya Yamaha Fino. Motor retro modern ini menjadi lawan terdekat Honda Scoopy sebelum kedatangan Fazzio.
![]() |
Yamaha Fino sama-sama memiliki gaya body vintage melengkung dan membulat. Motor ini punya kapasitas tangki bahan bakar yang sama dengan Honda Scoopy, yakni 4,2 liter.
Bicara soal harga, Yamaha Fino saat ini dijual mulai dari Rp 19.340.000 hingga Rp 20.500.000.
Selain kehadiran motor skuter retro dari Jepang, ada juga brand Benelli. Merek motor lama asal Italia yang sudah berada di bawah raksasa otomotif China, Geely.
![]() |
Benelli Panarea, Motor dengan desain retro-modern ini meluncur dalam gelaran Indonesia Internasional Motor Show (IIMS) Hybrid 2021. Benelli Panarea menyasar kawula muda. Motor ini siap menantang Vespa LX 125 I-Get yang saat ini sudah dijual Rp 39,5 juta. Panarea menggunakan velg ring 12 yang dibalut ban depan berukuran 100/90 dan ban belakang 110/90.
Sementara dapur pacunya, Panarea dibekali mesin 124 cc satu silinder. Sementara saat peluncuran harga yang ditawarkan lebih miring dari Vespa LX, yakni Rp 25,6 juta (OTR Jakarta).
Pabrikan otomotif asal Taiwan, Kymco, juga menghadirkan model serupa yakni lewat Like150i. Motor tersebut rilis pada gelaran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2019.
![]() |
Selain mesinnya berkapasitas 150 cc, Like150i dibekali fitur Noodoe Navigation, yang dihubungkan dengan smartphone. Sehingga ketika mengandalkan navigasi tetap aman tanpa harus melihat perangkat smartphone. Saat ini motor tersebut dijual mulai dari Rp 35,5 juta (OTR Jabodetabek).
![]() |
Lalu jangan lupakan varian entry level Vespa yang ditawarkan di Indonesia, yakni Vespa 125 i-get. Warnya terbilang berani dengan nuansa ngejreng dan berjiwa muda. Varian Vespa LX sat ini dijual 39,5 juta (OTR Jadetabek) dan Vespa S dijual Rp 41 juta (OTR Jadetabek).
(riar/rgr)
Komentar Terbanyak
Memang Tak Semua, tapi Kenapa Pengguna LCGC Suka Berulah di Jalan?
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Bayar Pajak STNK Masih Datang ke Samsat? Kuno! Ini Cara Bayar Pakai HP