Seperti dijelaskan Direktur Pemasaran PT Astra Honda Motor Thomas Wijaya, penjualan motor justru sedang bagus-bagusnya. Dan di periode April sampai Mei 2019, diklaim ada pergerakan cukup positif.
"Jadi kami melihat dari berbagai faktor. Pertama panen, jadi panen sudah ada hasil di akhir April sampai Mei. Kedua kami lihat ada kebutuhan motor sebelum lebaran," ujar Thomas, di Jakarta, Senin (20/5/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, menurut Thomas daya beli masyarakat juga meningkat karena ada faktor kenaikan gaji dan bonus, baik PNS atau pegawai swasta.
"Kami bisa bicara setelah pemilu (penjualan) mulai positif. Kalau sebelum pemilu mungkin ada faktornya, tapi seberapa besar? kami belum bisa ukur," katanya lagi.
"Kalau yang lets say sampai pertengahan April, kan marketnya memang belum terlalu baik, karena komoditi, dan faktor panen di daerah tertentu juga belum maksimal," terang Thomas.
Honda sendiri mengklaim pertumbuhan penjualan sebesar 13 persen sepanjang periode Januari-April 2019. 1,7 juta unit motor produksi AHM berhasil didistribusikan di 4 bulan pertama 2019.
"Lebaran pasti ada pengaruhnya, (penjualan) pasti akan naik. Biasanya sih peningkatannya 10 sampai 20 persen," pungkas Thomas.
(lua/ddn)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?