Narik Pakai XMAX Bukan Penghasilan Utama Driver Ojol

Narik Pakai XMAX Bukan Penghasilan Utama Driver Ojol

Rangga Rahadiansyah - detikOto
Senin, 17 Des 2018 14:50 WIB
Prabowo Subianto naik ojek online dengan motor XMAX (dokumentasi tim Prabowo Subianto)
Jakarta - Jangan heran kalau melihat driver ojek online narik pakai Yamaha XMAX. Motor skuter matik (skutik) bongsor bermesin 250 cc ini tak sedikit digunakan oleh driver ojek online.

Ketua Umum Indonesia Max Owner (IMO), Wahyudhi Ariyanto, menanggapi positif XMAX digunakan untuk ojek online. Dia mengatakan wajar saja kalau driver ojek online memilih motor skutik bongsor untum narik.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Berarti para penumpang ojol sdh mulai dimanjakan dengan unit-unit kendaraan yang nyaman. Dan risiko mogok selama perjalanan, kecil kemungkinannya karena motor-motor tersebut keluaran baru. Mungkin berbeda dengan opang yang rata-rata motornya sudah agak lawas," kata pria yang akrab dikenal dengan nama Iduy itu kepada detikOto, Senin (17/12/2018).



XMAX memang jarang terlihat sebagai ojek online. Tapi beberapa driver ojek online memang ada yang pakai motor itu. detikOto beberapa kali melihat motor XMAX ini dikendarai pengendara berjaket hijau khas ojek online.

Memang kebanyakan, skutik bongsor yang digunakan sebagai ojek online adalah Nmax. Menurut Iduy, rata-rata member IMO yang menjadikan motornya sebagai ojek online biasanya pakai Nmax, bukan Xmax.

"Seandainya pun ada (yang pakai XMAX untuk ojek online), mungkin hanya sebatas iseng dan bukan menjadi sumber utama penghasilan," kata Iduy.



"Kalau dibilang ada ya pasti ada. Cuma kan kita nggak tahu apakah itu sumber penghasilan utamanya dia atau cuma iseng-iseng aja. Kalau di JMO paling membernya (yang untuk ojek online) pakai Nmax. Tapi sekarang sih sudah banyak yang pakai Lexi ya. Karena mungkin lebih cocok Lexi untuk ojek online," tambah Ketua Umum Jakarta Max Owner, Wahyu Widodo atau yang akrab dikenal dengan sapaan Wahwi kepada detikOto melalui sambungan telepon. (rgr/ddn)

Hide Ads