Berdasarkan data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) periode Januari-Juni 2018 penjualan wholesales domestik Suzuki hanya mencapai 34.602 unit, menurun dari tahun sebelumnya (38.690 unit), meski Satria mampu terjual sebanyak 9.970 unit. Tapi fenomena tersebut tak berlaku di beberapa negara seperti Filipina.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tahun ini kita memiliki target ekspor sebesar 151.772 unit, naik 34 persen dibanding torehan tahun 2017 yakni 113.172 unit. Sampai saat ini, kami sudah berhasil melakukan ekspor sampai 72.286 unit, meningkat 40 persen dari tahun sebelumnya pada periode yang sama," papar Ahmad Fauzi, Assistant to Head of 2W Overseas & Marketing PT SIM di GIIAS 2018, ICE BSD, Tangerang, Kamis (9/8/2018).
"Yang buat saya bangga adalah Suzuki Rider (nama lain Suzuki Satria diluar Indonesia) sudah terkirim sebanyak 15.720 unit (CKD). Padahal tahun lalu hanya sekitar 3.000-an saja," katanya lagi.
Lonjakan tersebut sekaligus membuat Suzuki Satria dari Indonesia menjadi produk yang diekspor secara terurai atau Compelitely Knock Down (CKD) terlaris sampai saat ini. "Menariknya Satria yang karburator juga masih tinggi permintaannya. Di Filipina, khususnya, penerimaannya (Suzuki karburator) masih tinggi," ucap Fauzi.
Sedangkan untuk ekspor secara utuh atau Compelitely Built-Up (CBU) adalah Suzuki Address. Motor sudah dikirim sebanyak 9.000-an unit disusul dengan GSX-R dan GSX-S 125 yang masing-masing berada di angka 5.000 unit.
Secara keseluruhan, kontribusi ekspor Suzuki roda dua melejit hingga 28,5 persen dengan jumlah 72.286 unit. Motor berlogo S tersebut dikirim ke 36 negara tujuan mulai dari Thailand, Vietnam, sampai dataran Eropa seperti Inggris.
Motor Suzuki yang melakukan ekspor secara utuh (CBU) adalah Suzuki Rider atau Suzuki Satria, GSX-S 125 dan GSX-R 125, Suzuki Skydrive (nama lain Nex II di luar negeri). "Nanti ada Bandit juga yang akan kita ekspor di 2018 ini," tambah Fauzi.
"Untuk motor yang kita ekspor secara CKD adalah Smash, Satria Junior, Nex (generasi lama), serta semua yang sudah CBU tadi dengan negara tujuan berbeda," tutupnya.
Tonton juga video: 'Suzuki Nex II Akhirnya Dipasarkan'
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah