Recall Avanza-Veloz Menjalar ke Negeri Tetangga

Rangga Rahadiansyah - detikOto
Senin, 26 Feb 2024 17:13 WIB
Avanza dan Veloz di-recall (Foto: dok. Toyota Astra Motor)
Jakarta -

Recall Toyota Avanza dan Veloz tidak hanya diberlakukan di Indonesia. Mobil yang beredar di luar negeri juga ditarik kembali karena masalah serupa.

Belum lama ini, PT Toyota-Astra Motor (TAM) mengumumkan program recall terhadap beberapa mobil, termasuk Avanza, Veloz dan Yaris Cross. Ketiga mobil itu yang dijual di negeri tetangga juga di-recall akibat masalah yang sama.

Dikutip media lokal Filipina, Autoindustriya, Departemen Perdagangan dan Perindustrian (DTI) Filipina mengumumkan recall terhadap Avanza, Veloz dan Yaris Cross. Toyota Motor Filipina (TMP) sedang melakukan kampanye servis khusus perakitan shock absorber depan Avanza, Veloz, dan Yaris Cross.

Menurut pihak pabrikan, akibat pengencangan mur shock absorber depan yang salah, ada kemungkinan hal tersebut dapat menyebabkan kerusakan pada kendaraan. Selain itu, hal tersebut juga dapat menimbulkan risiko terhadap kestabilan kendaraan.

Untuk mengatasi masalah ini, dealer resmi Toyota akan mengencangkan kembali mur shock absorber depan dan memeriksa apakah ada bagian yang hilang atau rusak. Pelanggan yang terkena dampak tidak akan dikenakan biaya untuk perbaikan.

Totalnya ada 36.930 unit Avanza, Veloz produksi 7 Januari 2022 sampai 4 September 2023 yang di-recall. Selain itu, ada 3.378 unit Yaris Cross produksi 29 Mei 2023 sampai 4 Agustus 2023 yang terkena dampak.

Masalah serupa juga diumumkan oleh Toyota di Indonesia. Bahkan, unit yang terlibat lebih banyak.

Di Indonesia, model Toyota Veloz tahun produksi Oktober 2021--Agustus 2023, Toyota Avanza tahun produksi November 2021--September 2023, Toyota Vios tahun produksi Juni 2022--Agustus 2023, dan Toyota Yaris Cross tahun produksi Mei--September 2023 ditarik. Toyota menilai ada kemungkinan masalah pada Front Shock Absorber Nut pada mobil-mobil tersebut. Instruksi pengencangan yang tidak tepat dapat membuat mur menjadi kendur sehingga menimbulkan suara tidak normal bahkan terlepas yang mengakibatkan kestabilan kendaraan hilang ketika melaju di jalan. Totalnya mencapai 169.389 unit yang di-recall akibat masalah ini.



Simak Video "Video: Diduga Korsleting, Motor di Jambi Terbakar di Jalan"

(rgr/dry)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork