Beda Rp 132 Jutaan, Pilih Alphard Hybrid atau Vellfire Hybrid?

Toyota Alphard-Vellfire 2023 meluncur di Jepang — Alphard Hybrid dan Vellfire Hybrid. Foto: Dok. Toyota Global

Jakarta -

Harga Toyota Vellfire Hybrid lebih mahal Rp 132 jutaan ketimbang Alphard Hybrid. Dengan spesifikasi yang mirip-mirip, pilih Alphard Hybrid atau Vellfire Hybrid nih?

Toyota Vellfire Hybrid meramaikan lini MPV premium pabrikan asal Jepang itu. Sebelum Vellfire Hybrid meluncur, Toyota sudah lebih dulu merilis Alphard Hybrid pada ajang GIIAS 2023. Enam bulan berselang, Toyota Vellfire Hybrid dirilis di pameran IIMS 2024. Vellfire Hybrid kini berada di posisi teratas MPV premium Toyota.

Alphard Generasi Terbaru Tampil di GIIAS 2023

Alphard terbaru meluncur di GIIAS 2023. Foto: Grandyos Zafna

Keduanya memiliki spesifikasi yang tak jauh berbeda. Keduanya juga sama-sama mengusung platform anyar TNGA (GA-K) yang dioptimalkan untuk penggunaan minivan. Dimensi ukurannya juga sama yakni memiliki panjang 5.010 mm, lebar 1.850 mm, tinggi 1.945 mm, dan jarak sumbu roda 3.000 mm.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tapi sebagai top varian, Vellfire Hybrid punya banderol lebih mahal Rp 132 jutaan ketimbang Alphard Hybrid. Kalau disuruh memilih, pilih mana nih? Berikut ini perbandingan singkat antara Alphard Hybrid vs Vellfire Hybrid.

Eksterior Alphard Hybrid vs Vellfire Hybrid

Toyota Alphard Hybrid tampil lebih modern. Dari depan, grille Toyota Alphard yang besar mencerminkan kesan elegan dan mewah. Alphard memiliki griile depan berbentuk kotak tebal dan intake di sudutnya. Lampu depan terlihat lebih ramping dan telah mengusung lampu LED DRL yang tampak tersambung ke grillenya. Khusus Alphard Hybrid ada emblem HEV di pilar pintu depan. Di belakang, ada fitur power back door dengan voice command. Desain lampu belakang juga lebih modern dan elegan.

Perkenalkan Toyota Vellfire Hybrid Seharga Rp 1,8 M. Foto: Rifkianto Nugroho

Eksterior Vellfire Hybrid tampak lebih agresif namun tak menghilangkan kesan modern lewat balutan elemen desain 'jet-black plating'. Vellfire mengusung grille berukurang besar yang diberi aksen krom. Terdapat juga emblem Vellfire yang tersemat di pilar kaca mobil menambahkan kesan mewah. Di bagian belakang, Vellfire Hybrid mengusung rear combination lamp dan rear fog lamp.

Interior Alphard Hybrid vs Vellfire Hybrid

Di bagian dalam, Alphard Hybrid menyematkan warna hitam. Alphard Hybrid menjadikan kenyamanan bangku tengah sebagai prioritas pengembangan, sehingga kendaraan dapat digunakan sebagai super-luxury mobile office atau private room yang sangat nyaman. Panel instrumen di balik kemudi berukuran 12.3inch Full TFT dan Head Up Display (HUD) di atasnya, 14inch High Grade Audio Monitor di tengah dashboard, wireless charger, dan Electrostatic Switch di kemudi ada pada semua tipe.

Interior Alphard Foto: Grandyos Zafna

Interior Vellfire Hybrid Foto: Rifkianto Nugroho

Bila Alphard Hybrid mengusung warna serba hitam di interior, Vellfire Hybrid justru mengusung warna kecoklatan. Ada layar TFT MID berukuran 12,3 inchi, head unit display, dan wireless charger. Beralih ke baris kedua, penumpang bisa memanfaatkan meja multifungsi yang bisa mendukung produktivitas lengkap dengan remote control yang bisa dilepas pasang seperti smart phone. Kenyamanan juga meningkat berkat fitur power long slide seat. Joknya dibalut material kulit dengan kursi VIP seat.

Mesin

Baik Alphard Hybrid maupun Vellfire Hybrid sama-sama mengusung mesin A25A-FXS. Mesin itu memiliki tenaga 190 PS dan torsi 239 Nm. Mesinnya dipadukan dengan transmisi CVT. Sistem hybrid di kedua mobil tersebut diklaim lebih efisien dalam penggunaan bahan bakar. Dalam pengujian internal, konsumsi BBM berada di kisaran 1: 16,5 - 1:17,5.

Fitur

Tampilan belakang Alphard Hybrid. Foto: Grandyos Zafna

Toyota Vellfire Hybrid. Foto: Rifkianto Nugroho

Untuk penunjang keselamatan, Alphard dan Vellfire Hybrid dibekali Active Safety Package Toyota Safety Sense (TSS) 3.0. Di dalam paket itu terdapat Pre Collision System (PCS) untuk mencegah mobil menabrak dari belakang,Dynamic Radar Cruise Control (DRCC) yang menjaga jarak aman dengan kendaraan di depan di jalan tol,Lane Departure Assist (LDA) untuk mencegah mobil secara tidak sengaja meninggalkan lajurnya,Lane Tracing Assist (LTA) yang membantu mobil supaya tetap berada di tengah lajurnya,Adaptive High Beam (AHB) akan menyalakan lampu jauh (high beam) secara otomatis dan beradaptasi saat ada kendaraan lain di depan di malam hari, dan yang paling baru Driver Monitoring System (DMS) untuk menjaga kewaspadaan pengemudi dari risiko mengantuk saat mengemudi mobil.