Prabowo Pesan 500 Unit, Intip Ketangguhan Rantis Maung buat Tempur

Prabowo Serahkan Maung Buatan Pindad ke KASAD — Maung Buatan Pindad Diserahkan ke KASAD. Foto: Dok. Pindad

Jakarta -

Menteri Pertahanan (Menhan) yang juga capres nomor urut dua Prabowo Subianto telah memesan kendaraan taktis (rantis) Maung buatan Pindad sebanyak 500 unit. Rantis yang diproduksi di Indonesia itu memiliki berbagai ketangguhan.

Rantis 4x4 ini ditujukan untuk mendukung operasi jelajah medan sulit. Mobil ini juga bisa dijadikan sebagai kendaraan angkut personel.

Dikutip dari Majalah Pindad edisi Desember 2023, Maung dapat mengangkut 4 personel dan memiliki 5 pintu yang dapat diakses, yakni 4 pintu samping dan 1 pintu belakang Maung punya dimensi panjang 4,8 m, lebar 2 m, tinggi 1,8 m dengan wheel base 2,8 m dan ground clearance 0,3 m. Maung diklaim memiliki kemampuan manuver yang gesit dan andal untuk mendukung operasi serta mobilisasi pertempuran jarak dekat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mobil ini dibekali mesin diesel 4 silinder turbocharged bertenaga 136 daya kuda. Pindad mengklaim Maung dapat melaju di kecepatan aman 100 km/jam dan memiliki jarak tempuh sejauh 500 km.

Sebagai mobil yang dirancang untuk jelajah segala medan, Maung dibekali suspensi depan independent coil spring dan suspensi belakang rigid/independent with shock absorber.

Pindad menyediakan tiga varian Maung. Pertama ada Komando yang dirancang untuk komandan. Kedua adalah Jelajah yang dibuat untuk kombinasi lapangan dan operasional. Dan ketiga adalah Tangguh untuk latihan tempur dan kepentingan operasi sehingga dapat dilengkapi dengan senjata.

Salah satu keunggulan Maung adalah kemampuan sebagai kendaraan multiguna menyesuaikan kebutuhan operasi TNI. Maung bisa dijadikan kendaraan angkut personel, logistik, pengintaian, komando bahkan dapat dilengkapi dengan senjata pada varian Tangguh.

Dikutip dari situs resmi Pindad, Maung dapat dilengkapi dengan braket senjata 7,62 mm, konsol senjata SS2-V4, GPS navigasi, tracker dan perlengkapan lainnya. Ada juga towing 4 buah, termasuk winch (alat penderek) dengan kemampuan menarik beban hingga 4,5 ton. Pun dilengkapi jeriken BBM kapasitas 2 x 20 liter, dengan lampu blackout.

Sebelum memesan 500 unit, Prabowo sudah menguji Maung secara langsung di Sirkuit Sentul pada 2020. Prabowo menilai Maung memiliki kemampuan untuk melewati medan sulit dan cocok untuk dijadikan kendaraan angkut personel.