China Gusur Jepang Jadi Ekportir Mobil Terbesar di Dunia

YUNCHENG, CHINA - DECEMBER 08: Employees work on the assembly line of electric vehicles at a factory of Dayun Automobile Co., Ltd on December 8, 2022 in Yuncheng, Shanxi Province of China. (Photo by VCG/VCG via Getty Images) — Pabrik mobil China. Foto: VCG via Getty Images/VCG

Jakarta -

China menggusur Jepang sebagai eksportir mobil terbesar di dunia. Begini perbandingan ekspor mobil China dan Jepang untuk tahun 2023.

Dominasi Jepang di bidang otomotif tak perlu diragukan lagi. Banyak mobil-mobil merek Jepang yang menginjakkan kaki di berbagai belahan dunia. Jepang juga mendominasi ekspor mobil untuk beberapa dekade lalu diikuti Jerman dan Korea Selatan.

Tapi sekarang situasinya mulai berubah. Mobil-mobil dari China yang dulu dipandang sebelah mata kini justru sudah mencuri perhatian kalangan masyarakat di sejumlah negara.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Diberitakan Nikkei Asia, sebelumnya ekspor mobil China sudah menyalip Jepang pada kuartal pertama tahun 2023. Kini China memperpanjang torehan manis itu untuk keseluruhan tahun 2023.

Asosiasi Produsen Mobil China (CAAM) mengklaim, China telah mengekspor 4,41 juta kendaraan pada periode Januari-November 2023. Capaian itu meningkat 58 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2022. Sementara Jepang, meski mengalami kenaikan jumlahnya masih kalah dari China, yakni 3,99 juta unit.

Peningkatan ekspor yang dialami China ini didapat dari kontribusi besar Rusia dan Meksiko. Di Benua Biru, ekspor mobil China mulai meningkat. Dalam catatan Nikkei, China telah mengekspor 730.000 unit mobil ke Rusia pada periode Januari-Oktober. Torehan itu meningkat tujuh kali lipat dibandingkan periode yang sama tahun 2023.

Di Meksiko ceritanya berbeda lagi. Meski angkanya tidak besar, namun ekspor mobil China ke Meksiko meningkat 71 persen menjadi 330.000 unit. Produsen China kabarnya tidak hanya ingin mengekspor mobil ke Meksiko, beberapa di antaranya mencoba mendirikan basis produksi.

Kabarnya, ini merupakan siasat produsen China untuk bisa menerobos pasar AS tanpa dikenakan bea masuk yang tinggi. Perlu dipahami, peningkatan ekspor mobil dari China ini tak sepenuhnya diisi oleh merek China. Ada juga merek-merek seperti Tesla, Volvo, BMW, hingga Buick yang diketahui memproduksi mobil di Negeri Tirai Bambu tersebut.

Sementara itu di Indonesia, mobil China makin menggeliat. Beberapa di antaranya justru sudah membangun pabrik di Indonesia yakni Wuling dan DFSK. Selanjutnya ada juga yang merakit mobil di Indonesia seperti Chery dan juga Neta. Kabarnya, produsen mobil listrik China BYD juga siap masuk ke Tanah Air dalam waktu dekat.

Lihat juga Video: Survei Buktikan 1 dari 4 Masyarakat Inggris Mulai 'Percaya' Mobil China

[Gambas:Video 20detik]

(dry/din)