Mungkin Ini Alasan Pengendara Fortuner-Pajero Sering Dicap Arogan

Mungkin Ini Alasan Pengendara Fortuner-Pajero Sering Dicap Arogan

ilham fikriansyah - detikOto
Kamis, 26 Okt 2023 07:15 WIB
Angry screaming male driver driving car. Driving training and fear of traffic car traffic concept
Foto: Getty Images/ozgurcankaya
Jakarta -

Pengemudi mobil Toyota Fortuner dan Mitsubishi Pajero Sport sering mendapat stigma arogan oleh masyarakat dan pengendara di jalan. Namun, perlu digaris bawahi kalau tidak semua pengendara Fortuner atau Pajero itu arogan.

Akan tetapi, masih ada sejumlah pengendara yang bikin citra mobil SUV ini menjadi jelek. Bahkan, sudah cukup sering pengendara Pajero dan Fortuner bikin resah masyarakat di jalan raya, videonya pun banyak beredar di media sosial.

Lantas, mengapa pengendara Toyota Fortuner dan Mitsubishi Pajero Sport sering dicap arogan? Simak kemungkinan alasannya di bawah ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Alasan Pengendara Fortuner-Pajero Sering Dicap Arogan

Sony Susmana selaku Director Training Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) mengungkapkan, ada kendaraan dengan jenis tertentu yang bisa dimanfaatkan oleh pengendara namun tidak sesuai fungsinya.

Lebih lanjut, untuk menjadi arogan di jalan raya, Sony menyebut salah satunya adalah perlu kendaraan yang terlihat besar, tinggi, dan kuat.

ADVERTISEMENT

"Bahkan warna dapat mempengaruhi juga. Sehingga pengemudi lain malas dekat-dekat mencari masalah, bukan ciut ya," kata Sony kepada detikcom beberapa waktu lalu.

Lalu, karakter kendaraan, warna, dan modifikasi juga dapat mencerminkan pemiliknya. Kemudian ada sejumlah karakter kendaraan yang bisa menimbulkan sikap arogan bagi pengemudinya.

"Berbentuk tinggi akan terlihat lebih mampu menjangkau semuanya, sehingga merasa memiliki kelebihan dari kendaraan lainnya. Berbentuk besar, pengemudi merasa lebih harus mendapat prioritas dari yang lainnya. Berbentuk kokoh, membuat pengemudi lebih secure apabila harus kontak fisik," ujarnya.

"Itu kenapa mobil-mobil yang kecil jarang arogan," sambung Sony.

Tips Agar Tidak Emosian dan Arogan Saat Berkendara

Mengendarai mobil atau sepeda motor butuh konsentrasi dan kesabaran tinggi. Sebab, kamu akan bertemu banyak pengendara lain di jalan raya. Kalau tak bisa menahan emosi, maka bisa saja menyebabkan kecelakaan hingga memakan korban jiwa.

Untuk itu, detikers perlu melatih diri agar tak mudah kepancing emosi atau bersikap arogan, seolah-olah kamu penguasa jalanan. Dilansir situs First Time Driver, berikut tips agar tidak emosian dan arogan saat berkendara.

1. Tarik Napas Dalam-dalam

Ketika terjebak di tengah kemacetan dan membuat kamu stres, cobalah untuk tarik napas dalam-dalam, lalu keluarkan secara perlahan. Hal ini dilakukan agar detikers tetap tenang dan fokus, lalu rasa kesal perlahan mulai hilang.

2. Istirahat Sejenak

Sering kali emosi muncul karena kamu sudah terlalu lelah berkendara. Untuk mengatasi hal tersebut, cobalah untuk beristirahat sejenak di rest area.

Selain membuat pikiran jadi lebih tenang, cara ini dapat membantumu agar kembali fokus berkendara. Selain itu, istirahat juga dapat mengusir kantuk saat melakukan perjalanan jauh.

3. Mendengarkan Musik yang Tenang

Saat terjebak di tengah kemacetan, terkadang membuat pengendara merasa lelah, hal ini yang kerap membuat mereka jadi gampang terpancing emosi. Nah, untuk mencegah emosi semakin memuncak, cobalah mendengarkan beberapa lagu yang menenangkan.

Sebelum berkendara, kamu bisa menyimpan beberapa playlist lagu yang tenang, misalnya genre jazz atau lo-fi hiphop. Sebagai pengingat, jangan mendengarkan musik dalam volume besar karena dapat mengganggu konsentrasi berkendara.

4. Berkendara Secara Pelan-pelan

Dalam suatu waktu, detikers pasti pernah berkendara secara terburu-buru, yang mana memaksamu untuk ngebut di jalan raya. Cara ini sudah jelas salah karena dapat membahayakan pengendara lain.

Selain itu, berkendara dengan terburu-buru membuatmu jadi merasa tertekan dan gampang emosi. Hal ini kerap membuat pengendara jadi arogan dan tidak mau mengalah dengan pengemudi lain.

Sebaiknya, berkendaralah secara pelan dan aman agar tidak membahayakan dirimu atau orang lain. Jika memang harus menempuh perjalanan jauh, usahakan berangkat lebih awal agar tidak terjebak macet, sehingga bisa sampai di tujuan tepat waktu.

Demikian penjelasan mengenai kenapa pengendara Toyota Fortuner dan Mitsubishi Pajero kerap dicap arogan di jalan raya. So, tetap berhati-hati di jalan dan jangan bersikap arogan ke sesama pengendara.




(ilf/fds)

Hide Ads