Penjualan Mitsubishi Outlander Plug in Hybrid Electric Vehicles (PHEV) di Indonesia tak semanis di Eropa. Angka distribusi mobil ramah lingkungan itu di Tanah Air menyusut dalam dua tahun belakangan.
Director of Sales and Marketing Division PT MMKSI, Irwan Kuncoro menjelaskan stok Outlander PHEV terbatas, kendati tidak menyebut berapa banyak jumlahnya. Ketersediaan Outlander PHEV di masing-masing dealer bisa berbeda. Pihak Mitsubishi sudah tidak memasok unit Outlander PHEV ke dealer.
"Iya untuk saat ini udah enggak ada lagi supply, tapi ada stok di dealer itu yang masih bisa kalo ada yang berminat," kata Irwan Kuncoro di Jawa Barat, Selasa (3/10/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menambahkan saat ini status Outlander PHEV hanya menghabiskan stok yang tersedia di dealer. "Bisa dibilang begitu," tambahnya lagi.
Mitsubishi Outlander PHEV rilis di Indonesia sejak tahun 2019. Penjualannya tidak tembus ratusan unit, wajar harga mobil Jepang itu tembus Rp 1 miliar.
Berdasarkan data wholesales (distribusi pabrik ke dealer) Gaikindo, Outlander PHEV membukukan angka 20 unit pada tahun pertamanya. Setahun berikutnya distribusi Outlander PHEV menyusut jadi 6 unit.
Baca juga: SUV Mitsubishi Bakal Disuntik Mesin Hybrid? |
Tahun 2021 jadi angka penjualan terbesar Outlander PHEV di Indonesia. Mobil SUV bongsor itu terdistribusi sebanyak 35 unit.
Tapi pengiriman Outlander PHEV kembali menyusut pada 2022. Outlander PHEV turun jadi 10 unit. Kemudian sepanjang Januari-Agustus 2023 baru satu unit.
Outlander PHEV punya cerita manis di benua Eropa. Mitsubishi Motors Corporation (MMC) sudah menjual lebih dari 100 ribu unit pada 2018. Atas hasil itu, Outlander PHEV menyumbang angka 10 persen bagi Mitsubishi di Eropa.
MMC juga mengumumkan telah menjual Outlander PHEV di lebih dari 60 negara sejak diluncurkan pada tahun 2013. Volume penjualan kumulatif globalnya telah mencapai 270.000 unit pada Desember 2020.
Mitsubishi punya rencana elektrifikasi di Indonesia
Irwan mengatakan soal elektrifikasi pihaknya sudah menyiapkan produk lain khusus battery electric vehicles (BEV). Rencananya PT MMKSI akan menjual dan memproduksinya secara lokal, yakni Minicab-MiEV.
"Mengenai electric vehicle kan kita nanti awal tahun mau launching memperkenalkan BEV untuk light commercial vehicle," kata Irwan.
Berikut ini data wholesales Gaikindo untuk Outlander PHEV:
2019: 20 unit
2020: 6 unit
2021: 35 unit
2022: 10 unit
2023: 1 unit (Januari - Agustus)
(riar/lth)
Komentar Terbanyak
Mobil Esemka Digugat, PT SMK Tolak Pabrik Diperiksa
Syarat Perpanjang SIM 2025, Wajib Sertakan Ini Sekarang
Patwal Diminta Tak Arogan: Jangan Asal Setop Kendaraan-Makan Jalur Orang