Honda Pede Penjualan Mobil Tak Goyah Dibayangi Isu Resesi 2023

Penampakan dari atas Booth Honda di IIMS 2016 — Honda yakin penjualan mobil tahun 2023 cerah (Foto: Honda Prospect Motor)

Gianyar -

Tahun 2023 dibayangi isu resesi ekonomi. Namun, penjualan mobil tahun depan diyakini cerah oleh Honda.

Business Innovation and Sales & Marketing Director PT Honda Prospect Motor, Yusak Billy, optimistis penjualan mobil tahun depan tak tergoyah isu resesi. Bahkan, dia yakin penjualan mobil tahun ini di atas target.

"Tahun depan target Gaikindo sudah keluar, 970 ribu (unit). Kami optimistis tanpa melihat tahun depan itu ada resesi, tahun politik, itu marketnya akan membaik tahun depan," kata Billy di sela-sela acara media test drive Honda WR-V di Bali, Senin (19/12/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tahun 2022 saja, Billy percaya penjualan mobil bisa tembus 1 juta unit. Hal ini bisa lebih tinggi dari target sebelumnya yang berkisar 960 ribu unit.

"Tahun ini wholesales (distribusi dari pabrik ke dealer semua merek otomotif) sudah 942 ribu (unit), 1 juta (unit) sih pasti tembus. Karena tinggal 58 ribu (unit). Biasanya sekarang (penjualan mobil) 80 ribuan (per bulan). Pernah 99 ribu di September," sebut Billy.

Tahun 2023, Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yakin bisa menjual 975.000 unit mobil. Menurut Ketua I Gaikindo, Jongkie D. Sugiarto, tahun depan diharapkan masalah kelangkaan chip semikonduktor bisa teratasi secara tuntas. Di sisi lain, Gaikindo juga cukup hati-hati mengantisipasi resesi atau inflasi pada tahun 2023.

"Soal masalah chip semikonduktor sekarang ini pelan-pelan (bisa diatasi), tahun depan harapannya hal tersebut bisa lewat lah ya, suplai lancar," buka Jongkie kepada wartawan di Jakarta, Rabu (23/11/2022) lalu.

"Tapi (di sisi lain) masih ada resesi, ada inflasi, apapun namanya ya kan. Maka kita hati-hati tentukan proyeksi. Kalau tahun ini kita bisa tutup 960 (ribu unit), maka InsyaAllah tahun depan bisa 975 (ribu unit) mestinya bisa," sambung Jongkie.

Jongkie menambahkan, Gaikindo tetap berusaha realistis dengan kondisi yang ada sekarang ini. Bisa saja Gaikindo menargetkan menjual satu juta unit mobil. Tapi target realistisnya adalah bisa menyamai penjualan mobil tahun ini.