PT Honda Prospect Motor (HPM) terpaksa menghentikan ekspor Honda Brio ke pasar Vietnam. Alasannya mobil city car buatan Indonesia ini terbentur masalah aturan emisi yang lebih tinggi di negara tersebut.
"Terakhir akhir tahun 2021. Iya, Brio sekarang (hanya ekspor) Filipina," kata Yusak Billy, Business Innovation and Sales & Marketing Director PT HPM di Gaikindo Indonesia International Auto Show 2022, ICE BSD, Banten beberapa waktu yang lalu.
Honda Brio telah diekspor ke luar ke Filipina dan Vietnam sejak bulan April 2019. Hingga saat ini dengan total ekspor mencapai 22.260 unit. Selain itu, Indonesia menjadi satu-satunya negara yang memproduksi Honda Brio.
Ekspor tersebut tak terlepas dari kesuksesan Brio di pasar dalam negeri. Sejak pertama kali diluncurkan di Indonesia pada tahun 2012 hingga saat ini, total penjualan Honda Brio tercatat sebanyak 453.253 unit
Seperti diketahui, Vietnam mulai menerapkan aturan emisi Euro5 mulai Januari 2022. Berdasarkan data ekspor Gaikindo, Honda Brio yang dibuat di pabrik Karawang ini tak diekspor sejak Desember 2021.
Dia menambahkan untuk mengikuti standar emisi yang lebih tinggi lagi maka perlu penyesuaian teknologi mesin. Walhasil ekspor Honda Brio saat ini tinggal ke pasar Filipina.
"Sekarang ini kami masih Euro4, kita tidak bisa melakukan ekspor ke sana (Vietnam). (Euro5) Itu perlu perubahan satu teknologi, perlu development lagi," jelas Billy.
Simak Video "Video Viral Pria di Bojonegoro Ngamuk Pukuli Mobil Istri dengan Batu"
(riar/lth)