Toyota Veloz dan Avanza kini merupakan dua model berbeda. Sebelum peluncuran model baru, Veloz masih menjadi bagian dari keluarga Avanza. Sasaran konsumen Veloz dan Avanza pun berbeda.
Toyota Veloz diperuntukan untuk konsumen mobil keluarga yang menginginkan mobil dengan fitur canggih. Hal itu bisa terlihat dari desain dan fitur yang disajikan Veloz.
Sedangkan Avanza menyasar pembeli mobil pertama yang ingin mendapatkan value for money tinggi. Dibandingkan Veloz, fitur yang dihadirkan Avanza ebih terkesan apa adanya.
Banderolan harganya pun lebih mahal ketimbang Avanza. Veloz paling murah saat ini dibanderol Rp 278,7 juta. Sementara Avanza dijual mulai Rp 217,2 juta setelah mendapatkan keringanan insentif PPnBM hingga akhir Maret 2022.
Meski dijual lebih mahal, nyatanya Veloz lebih memikat dari Avanza. Mengutip data wholesales Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) sepanjang Januari 2022 Veloz membukukan penjualan sebanyak 4.777 unit. Ini sekaligus mengantar Veloz menjadi mobil terlaris keempat pada pembuka tahun 2022.
Sementara Avanza yang biasanya bertengger di tempat ke atas mobil terlaris se-Indonesia, harus terlempar ke posisi 12. Penjualan Avanza tercatat hanya mencapai 3.188 unit.
Akankah Avanza terus tergusur Veloz dalam persaingan mobil terlaris? Tampaknya fenomena ini hanya berlangsung sementara. PT Toyota Astra Motor menyebut, performa penjualan Avanza berangsur merangkak.
"Trend sekarang Avanza meningkat. Jadi kita lagi monitor kestabilan baru Avanza dan Veloz," ungkap Direktur Marketing PT TAM saat dikonfirmasi detikcom.
Sayang Anton tak merinci lebih detail terkait porsi Avanza dan Veloz yang disebut mulai meningkat itu. Yang jelas, bila permintaan Avanza terus meningkat bukan tidak mungkin gelar mobil terlaris kembali direbut 'mobil sejuta umat' itu. Sementara Veloz akan bersaing ketat dengan Mitsubishi Xpander yang punya harga sebanding.
"Saya harus cek ya," pungkas Anton.
Simak Video "Tampilan All New Veloz Jadi Garang, Toyota Rush Bakal Ditinggalkan?"
(dry/lth)