Perusahaan otomotif nasional asal Vietnam, VinFast, berencana bakal memperluas jangkauan penjualan hingga ke pasar Eropa pada 2022. Nantinya, perusahaan akan membawa sejumlah model kendaraan unggulannya untuk dipasarkan.
VinFast berencana akan membawa dua varian mobil listriknya yakni VF e35 dan VF e36. Kedua tipe tersebut akan dijual terlebih dahulu di Jerman, Prancis, dan Belanda mulai tahun depan.
Dikutip dari Electrive, VinFast juga menargetkan sejumlah negara di Eropa lainnya meliputi Italia, Skandinavia (Finlandia, Islandia, Swedia, Denmark, dan Norwegia), Swiss, dan Austria. Mobil VinFast rencananya bakal dijual pada negara tersebut mulai 2023 mendatang.
"Kami sedang mempertimbangkan negara-negara itu untuk 2023," kata Wakil Presiden Penjualan B2B VinFast, Emiel Hendriksen.
Hendriksen menjelaskan, rencana awalnya VinFast akan mengandalkan distribusi langsung dari Jerman, Prancis, dan Belanda. Namun perusahaan juga tengah mempertimbangkan keagenan untuk penjualan di negara lain.
Perusahaan menjual sekitar 30 ribu kendaraan di Vietnam pada tahun lalu dan menetapkan target penjualan 15 ribu kendaraan listrik pada 2022. Namun belum ada perkiraan rincian penjualan di pasar Eropa.
Selain memperluas penjualan di pasar Eropa, produsen otomotif Vietnam ini juga ikut bergabung pada sejumlah asosiasi di industri otomotif. Meliputi Asosiasi Produsen Kendaraan Bermotor Internasional di Jerman, asosiasi importir CSIAM, asosiasi kendaraan listrik AVERE, dan asosiasi RAI Belanda.
Selain Eropa, VinFast juga Akan Dijual di Indonesia
Selain dipasarkan di Eropa, VinFast juga berencana akan menjual mobilnya di Indonesia. Hal tersebut diketahui karena sudah terdaftar dalam Pangkalan Data Kekayaan Intelektual Kemenkumham Republik Indonesia. Terdapat beberapa model yang didaftarkan, dua di antaranya bahkan sudah dipamerkan secara global sejak tahun 2018.
Dalam data yang tercantum pada nomor permohonan A00201800771 tertulis pemegang mereknya adalah VinFast Trading and Production Limited Liability Company. Sedangkan tanggal dimulainya perlindungan sejak 20 September 2018 hingga 20 September 2028.
Terlihat mobil yang didaftarkan bentuknya seperti mobil SUV. Sedangkan desainernya bernama Filippo Perini.
Selanjutnya pada nomor permohonan A00201800772 yang sudah didaftarkan terdapat model sedan. Dari buritannya mencirikan model sedan mewah VinFast Lux A 2.0. Mobil ini diketahui menggunakan basis dari BMW 5 Series.
Selain itu, VinFast juga mulai mendaftarkan mobil listrik. Hal ini terlihat dari nomor permohonan A00202002969.
Terdapat tiga nama desainer dalam mobil tersebut di antaranya Dimitri Vicedomini, Giovanni Guglielmo Cartia, dan Nazzareno Epifani. Seperti diketahui Guglielmo Giovanni Cartia merupakan direktur desain global Pininfarina. Dia bertanggung jawab atas desain untuk unit mitra Pininfarina dan VinFast salah satunya.
Dengan hadirnya daftar tersebut, mungkinkah mobil nasional Vietnam ini bakal meramaikan pasar otomotif di Indonesia dalam waktu dekat?
Simak Video "Video VinFast Mau Buka Pabrik di Subang & Produksi 50 Ribu Kendaraan Listrik"
(rgr/lth)