Tanpa Kaca Film, Kaca Mobil Bisa Tangkis Sinar UV dan Infrared

Soal kaca mobil pasti banyak dari detikers hanya tahu dan berpikir yang digunakan para pabrikan mobil adalah kaca biasa. Tapi nyatanya saat ini sudah banyak pabrikan atau kaca mobil yang memang dijual dengan mengutamakan teknologi yang ditawarkan.

"Teknologi kaca sudah semakin berkembang," seperti yang disampaikan Marketing & Administration, Department manager Automotive Glass General Division PT Asahimas Flat Glass Tbk, Luciana Permata Sari.

Luci menjelaskan kepada detikoto, saat ini ada jenis-jenis kaca yang bisa menambah kenyamanan saat berkendara. "Kami ada kaca mobil UV cut, kaca mobil IR Cut dan kaca mobil Acoustic. Ketiganya memiliki kelebihan masing-masing," kata Luci.

Luci menjelaskan perbedaan teknologi ketiga kaca tersebut dan peran masing-masing dari kaca mobil tersebut.

"Untuk kaca mobil UV Cut, sinar matahari itu mengandung sinar infrared dan UV, sinar UV itu kan sebenarnya tidak panas cuma sinar UV itu yang paling bahaya buat kulit bahkan bisa menyebabkan kanker kulit. Kita itu punya kaca kelebihan yang bisa mengurangi sinar UV sampai 99 persen," Luci menceritakan.

"Pembeda kaca UV Cut itu terletak dari bahan pembuatan kaca tersebut. Kaca UV Cut ini memadukan berbagai bahan material ke dalam proses pembuatan kaca itu sendiri, artinya kaca ini bisa menolak sinar UV bukan karena lapisan atau dilapis. Dan kaca ini bisa diaplikasikan pada seluruh bagian kaca mobil, baik kaca depan, kaca samping, belakang, artinya seluruh kaca bisa menggunakan kaca UV Cut ini," Luci menambahkan.

Kaca mobil terkini IR Cut dan kaca mobil Acoustic Foto: dok. PT Asahimas Plat Glass

Sedangkan untuk kaca IR Cut, Luci menjelaskan memiliki peran untuk bisa mengurangi sinar infra red yang dihasilkan oleh matahari.

"Kalau infrared ini sinar matahari yang panas, kita punya kaca yang mengurangi infra red ini. Tapi kami baru bisa terapkan di kaca depan, Karena proses pembuatan kaca ini terdapat pada filmnya (lapisan) di dalam kaca mobil bagian depan," kata Luci.

"Kaca mobil depan dan samping itu kan berbeda, kaca depan itu disebut laminate sedangkan kaca samping itu tampere. Kalau kaca laminate itu kan terdiri dari dua lapis kaca yang tengahnya ada lapisan kaca filmnya dan ini disatukan (jadi dua kaca disatukan pada bagian tengahnya terdapat film). Tujuannya kenapa dua lapis kaca, jaman dulu kaca depan itu temper tapi dia bisa pecah seperti butiran jagung. Kaca IR Cut ini terdapat lapisan film, lapisan film itu yang spesial dan ini hanya bisa diaplikasikan di kaca depan saja," ucap Lusi.

Kaca mobil terkini IR Cut dan kaca mobil Acoustic Foto: dok. PT Asahimas Plat Glass

Pada teknologi terakhir kaca mobil saat ini disebut kaca Acoustic. Sebuah inovasi kaca mobil yang bisa meredam suara dari luar.

"Kaca ini bisa meredam suara dari luar. Namun kaca Acoustic ini sama seperti IR Cut tidak bisa terapkan pada semua kaca di mobil dan kaca ini dilengkapi dengan menggunakan menggunakan lapisan spesial film. Sehingga kaca ini hanya bisa diterapkan pada kaca depan saja," tutup Lusi.

Video Aksi Teror Pecah Kaca di SMPN Palembang Terekam CCTV

Video Aksi Teror Pecah Kaca di SMPN Palembang Terekam CCTV