Bramedi Putra (32) pemilik mobil tua lolos dari cedera usai ditabrak Toyota Fortuner saat hujan deras di Tol dalam kota arah Tanjung Priuk, Selasa (15/9). Saat kejadian, Bramedi mengatakan sedang berada di dalam mobilnya Volvo 960 GL AT tahun 1997.
"Lagi jalan (di tol dalam kota) hampir maghrib, jam 5 sore lewat. Itu lagi hujan deras banget kan ya. Posisi saya di jalur cepat itu kira-kira kecepatan saya 60 km/jam," kata dia saat dihubungi detikOto, Selasa (15/9).
Ia melanjutkan saat tengah mengemudi di tengah hujan deras, tiba-tiba mobilnya ditabrak dari belakang oleh pengemudi mobil yang membawa Fortuner.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Terus tiba-tiba saya ditabrak mobil Fortuner, mobil saya kepelintir dua kali sempat balik arah, sudah diam, saya hidupin, saya putar balik mobil saya," kata dia.
Bramedi mengaku bersyukur berada di dalam kabin mobil yang tangguh meski usia mobil sudah di atas 20 tahun -- yang sering membuat orang memberi julukan Motuba alias mobil tua bangka. Sebab, kondisi bagian belakang Volvo 960 itu tidak mengalami kerusakan parah, sementara bagian bemper depan Fortuner kelir putih terlihat tak berbentuk lagi.
![]() |
"Saya sempat panik dan shock melihat itu Fortuner, lampunya di mana, bempernya di mana, 'waduh' dalam hati saya, hancur nih mobil (Volvo 960), tapi pas begitu saya turun nggak kenapa-kenapa, cuma dikit (kerusakan-Red)," urai Bramedi.
Lantas apa saja kerusakannya? Menurut Bramedi, untuk struktur rangka mobil tidak ada pergeseran.
"Mobil saya masih bisa dijalanin sampai rumah," imbuh Bramedi.
"Tadi saya ngecek nggak ada (kerusakan parah-Red) sama sekali, cuma bemper pecah, shock breaker bemper pasti ikut ganti, paling sama lampu-lampu, struktur body tidak ada yang geser, soalnya tadi saya cek bagasi, pintu, aman semua," ungkap Bramedi.
Dalam ceritanya, Bramedi juga beruntung sebab mobilnya dibekali fitur safety SIPS (Side Impact Protection System).
"Karena memang di Volvo sendiri safety-nya sih ya, yang di saya seri 960 di tahun 1997 itu di seluruh body-nya kan ada, side impact protection sistemnya, jadi kayak tulangan bajanya lebih kuat."
"Terus juga di dalam tadi saya berasa seat belt saya kan juga bagian dari sips system juga masih kerja, jadi saya sempat ketarik sama seat belt."
![]() |
"Begitu saya posisinya ditabrak dari belakang, (mesin mobil-Red) saya langsung mati saya berasa. Dia langsung kayak ada sensor impact di engine-nya juga, jadi saya benar-benar walaupun mobil nggak bisa saya kendalikan, tapi saya merasa mobil bisa mengendalikan sendiri," cerita dia.
Jika dilihat dari foto-foto bekas kecelakaan tersebut, Volvo 960 milik Bramedi memang terlihat tidak mengalami kerusakan serius.
Bentuk mobil masih bisa terlihat jelas dan utuh. Bahkan kaca-kacanya pun tidak ada yang pecah. Berbeda dengan kondisi Toyota Fortuner yang terlibat kecelakaan lalu lintas dengan mobil Volvo tua ini.
"Ya itu dia, saya juga kaget juga lihat Fortuner-nya," tutur Bramedi.
(riar/din)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Harga Mobil China Ramai-Ramai Turun, Nilai Jual Jadi Anjlok?