Bicara soal potensi Xpander Cross dalam menggoyang penjualan mobil sejuta umat Toyota Avanza, Suryo mengatakan bahwa Toyota sudah belajar dari pengalaman. Selain itu, Suryo juga mengatakan bahwa Avanza masih menjadi flagship di kelas mobil low MPV saat ini.
"Karena kalau kita bilang ada yang namanya efek pembelajaran. Jadi walau perubahan Avanza itu tidak signifikan, kita belajar dari riset konsumen, mulai dari komunitas. Terus yang kedua komersial juga kita pelajari, kebutuhan fleet seperti apa, sehingga kita punya Transmover. Dan aktivitas ini sudah lama kami jalankan," ujar Suryo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bicara soal market MPV, menurut Suryo ini akan tetap menjadi tulang punggung penjualan industri otomotif Indonesia, kendati tidak dipungkiri model SUV dan hatchback kini sedang naik daun.
"Jadi tadi saya bilang kelas MPV itu masih bread and butter-nya industri otomotif Indonesia. Tidak akan tergantikan. Saat ini masih 44% kontribusinya," pungkasnya.
(lua/ddn)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah