Mobil China Pergi dan Kembali

Mobil China Pergi dan Kembali

Rizki Pratama, Dina Rayanti - detikOto
Rabu, 06 Feb 2019 08:07 WIB
Mobil China Pergi dan Kembali
Mobil-mobil Geely. Foto: Khairul Imam Ghozali

Terlihat dalam data penjualan wholesales (dari pabrik ke diler) di situs resmi Gaikindo, dalam kurun waktu satu tahun, Chery hanya menjual 279 unit mobilnya di Indonesia. Tahun kedua, penjualan Chery meningkat, setidaknya Chery bisa melepas 759 unit.

Hasil baik masih ditorehkan Chery memasuki tahun ketiga. Chery mebukukan penjualan mencapai 853 unit. Tahun 2009, penjualan Chery mulai merosot setengah, tercatat cuma 407 unit mobil terjual.

Penjualan Chery terus anjlok tiga tahun berturut-turut (2013-2015) tak ada mobil yang terjual. Hingga pada tahun 2016, nama Chery tak lagi ada dalam penjualan Gaikindo.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara nasib Geely tak jauh berbeda dengan Chery. Geely masuk tahun 2011 dan harus mengakhirinya pada 2017. Penjualannya pun tak terlalu fantastis. Namun secara jumlah, Geely masih lebih baik dari Chery.

Tahun pertama, Geely bisa menjajakan 1.022 unit mobilnya. Kemudian tahun 2012 penjualan meningkat menjadi 1232 unit. Masuk tahun ketiga, produsen mobil China ini makin merosot. Tahun 2016, Geely tak lagi sanggup menjual mobilnya di Tanah Air.


Hide Ads