Dibilang Siap Pakai Taksi Listrik, Bluebird Tunggu Regulasi

Ilustrasi taksi Bluebird. Foto: Ari Saputra

Jakarta - Salah satu perusahaan taksi di Indonesia, PT Blue Bird Tbk disebut siap menggunakan mobil listrik. Hal ini diketahui dari Division of Engineering and Procurement Planning PT PLN, Zainal Arifin usai diskusi Masyarakat Konservasi & Efisiensi Energi Indonesia, di The Breeze, BSD, Tangerang Selatan beberapa waktu lalu.

Kata Zainal, Bluebird berencana mencoba taksi listrik dengan menggunakan armada mobil China, BYD. Bluebird juga sudah pesan charging station ke PLN.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam pemaparannya sebagai contoh PLN menyediakan showcase Electric Vehicles Charghing Stasion di beberapa titik, khususnya Jakarta dan Bali. Termasuk Bluebird yang memesan kepada PLN yang dipasang di salah satu pool terbesar di Jakarta.

Amelia Nasution, Direktur Marketing PT Blue Bird Tbk, tidak menampik kabar tersebut. Katanya, Bluebird selalu terbuka untuk menghadirkan inovasi baru.

"Sebagai perusahaan terdepan di bidang transportasi Indonesia selama puluhan tahun, Bluebird selalu terbuka akan kesempatan dalam menghadirkan inovasi dan terobosan baru dalam masing-masing layanan dan produk, dengan tujuan utama yaitu meningkatkan kualitas dan kenyamanan, serta memberikan nilai tambah bagi konsumen dan masyarakat luas," kata Amelia melalui pernyataannya, Senin (4/2/2019).

"Namun yang pasti untuk penggunaan kendaraan listrik, Bluebird sebagai perusahaan yang taat hukum akan menunggu peraturan dan regulasi yang ditetapkan oleh pemerintah," sambungnya.

Saat ini Peraturan Presiden (Perpres) untuk kendaraan listrik memang masih dalam tahap penyelesaian terakhir. Perpres kendaraan listrik sudah lama disiapkan.

"Bluebird juga memiliki visi untuk menggunakan energi dengan lebih efisien sehingga mampu memberikan dampak positif untuk kualitas hidup khususnya terhadap lingkungan," kata Amelia. (rgr/ddn)