Kata Wuling Soal Mobil Hybrid Tak Dapat Insentif dari Pemerintah

Kata Wuling Soal Mobil Hybrid Tak Dapat Insentif dari Pemerintah

Rangga Rahadiansyah - detikOto
Rabu, 14 Agu 2024 10:39 WIB
Detikers, Sudah Bisa Pesan Wuling Almaz Hybrid di GIIAS Lho
Wuling Almaz Hybrid (Foto: Grandyos Zafna/detikcom)
Jakarta - Pemerintah memastikan tidak memberikan insentif untuk mobil hybrid. Wuling sebagai salah satu pemain segmen mobil hybrid menganggap mobil listrik atau EV saat ini sedang naik daun.

Public Relations Manager Wuling Motors Brian Gomgom mengatakan, pihaknya menerima dan menjalankan apa pun kebijakan pemerintah. Apalagi, Wuling saat ini menawarkan berbagai teknologi kendaraan dari mobil bahan bakar konvensional atau internal combustion engine (ICE), mobil hybrid dengan model Wuling Almaz Hybrid, dan tiga mobil listrik andalannya.

"Sebenarnya kalau kebijakan pemerintah mau langkah apa yang diambil kami pasti akan mengikutinya. Intinya bagi Wuling itu bagaimana caranya untuk memenuhi kebutuhan mobilitas konsumen. Makanya dari kami, kami hadirkan ada tiga model ada ICE, EV dan hybrid jadi konsumen mau butuh apa itu kami siap menyediakan," kata Gomgom dalam acara media test drive Wuling Cloud EV di Bogor, Selasa (13/8/2024).

Secara volume penjualan, mobil hybrid Wuling Almaz HEV memang tidak sebanyak mobil listrik Wuling. Pada Januari sampai Juli 2024, berdasarkan data Gaikindo, penjualan wholesales (distribusi dari pabrik ke dealer) Wuling Almaz Hybrid hanya sebanyak 331 unit. Hal itu berbanding terbalik dengan penjualan mobil listrik Wuling seperti Air ev, Binguo EV dan Cloud EV yang tembus ribuan unit.

"Kami memang karena cuma satu model untuk hybridnya, dan memang sebenarnya hybrid ini kami siapkan untuk konsumen yang mau pindah ke EV tapi ingin mencoba ke hybrid terlebih dahulu. Sebenarnya yang ingin kami sampaikan adalah ini membuktikan bahwa Wuling punya pabrik di Indonesia itu bisa bikin hybrid, bisa bikin ICE, bisa bikin EV. Jadi tiga model teknologi tadi itu kami punya. Kondisi marketnya seperti itu. Tapi Wuling melihat segmen EV ini pelan-pelan bertumbuh," ucap Gomgom.

Tetap Jualan Hybrid

Meski tanpa insentif dan penjualannya tidak sebanyak mobil listrik, Wuling tetap menawarkan mobil hybrid dengan model Almaz Hybrid. Menurut Gomgom, hadirnya Almaz Hybrid juga membuktikan bahwa pabrik Wuling di Indonesia bisa memproduksi berbagai macam teknologi kendaraan.

"Kami masih tetap memasarkan hybrid ya karena kami di Cikarang punya fasilitas produksi EV, hybrid dan ICE. Jadi memang kalau kita lihat pasarnya hybrid kan sudah ada dan berkembang. Jadi kami tetap akan bermain di hybrid juga dengan Almaz Hybrid. Jadi benar-benar karena konsumen benar ada demand untuk hybrid," kata Gomgom.


(rgr/dry)

Hide Ads