Lagi-lagi kecelakaan maut terjadi di Tol Cipularang. Kecelakaan yang menewaskan satu orang itu dipicu oleh kendaraan yang mengalami rem blong.
Insiden tersebut terjadi pada Selasa (2/12/2025) sekitar pukul 13.40 WIB. Nahas akibat kecelakaan beruntun itu, 1 orang meninggal dan 5 orang lainnya luka-luka.
Pemicu kecelakaan tersebut yakni truk boks yang dikemudikan oleh Rian Hidayat. Truk boks itu mengalami rem blong. Pengemudi mengakui remnya sudah bermasalah sebelum terjadi kecelakaan maut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mobilnya nggak bisa ngerem, jadi memang penyebabnya ya mobil yang saya bawa," kata Rian Hidayat dikutip detikJabar.
Ia mengatakan truk yang ia kemudikan tak membawa muatan apa pun. Saat itu ia melakukan perjalanan dari Bandung menuju Jakarta. Ia mengaku sudah merasakan adanya hal yang tak beres pada kendaraannya.
"Truk kosong, enggak bawa muatan. Jadi saya dari KM 116 itu memang sudah enggak bisa ngerem. Saya langsung buang ke kiri, tadi di jalur memang enggak ada tempat pembuangan yang di tol itu makanya langsung nabrak mobil di depannya," kata Rian.
Praktisi keselamatan berkendara sekaligus Director Training Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana bilang, jika mengacu kepada kronologi tersebut, artinya kecelakaan ini merupakan kelalaian sopir truk boks yang mengakibatkan orang lain cedera sampai meninggal dunia.
"Sebuah kelalaian besar dilakukan oleh pengemudi jika memaksakan kendaraannya tetap berjalan yang bermasalah dengan remnya. Pasti hanya tinggal tunggu waktu dan tempat untuk tabrakan," kata Sony kepada detikOto, Rabu (3/12/2025).
Menurut Sony, di kondisi jalan menurun, pengemudi harus mengontrol kecepatan truk. Caranya bisa dengan menggunakan gigi rendah atau mengurangi kecepatan.
"Sehingga jika terjadi malfunction pada kendaraan-kendaraannya, si pengemudi memiliki waktu untuk bertindak dalam mengantisipasi kecelakaan," jelas Sony.
Selain itu, bisa juga menggunakan lajur kiri. Sebab, dengan memanfaatkan lajur kiri, dalam kondisi darurat pengemudi truk lebih mudah banting setir.
"Pengemudi truk bisa membuang ke kiri, ruang kosong yang kemungkinan terjadinya korban jiwa sedikit. Jika ada gate rail pun dengan mudah diterabas oleh truk," sebut Sony.
(rgr/dry)












































Komentar Terbanyak
Ngamuk Ditegur Lawan Arah, Pemotor di Lebak Bulus Pukul Penegur!
Viral Ertiga Lawan Arah di Jakpus, Ditegur Malah Rasis dan Mukul!
Shell, BP, Vivo Siap Jualan Bensin Lagi, Stok Mulai Tersedia