Potret Mobil India yang Bikin Jeep 'Ngamuk'

Mahindra Thar generasi terbaru resmi meluncur secara global pada Oktober 2020 lalu. Mobil tersebut saat ini dipasarkan lebih dulu di India. Foto: Mahindra

Mengutip Gaadiwadi, Mahindra Thar mendapatkan tempat tersendiri di negerinya dengan penjualan tembus di angka ribuan unit per bulan. Bahkan pada Januari 2021, Mahindra Thar terjual 3.152 unit. Foto: Mahindra

Hadir sebagai SUV tangguh, mobil ini punya tampilan eksterior dengan garis lekuk tajam seperti yang dimiliki SUV asal Amerika Serikat Jeep Wrangler. Tak hanya tampilan luarnya saja yang mirip dengan SUV kekar asal Amerika tersebut, tapi juga dengan interiornya. Foto: Mahindra

Ini Jeep Wrangler Foto: dok. Jeep

Namun perbedaan paling besar tentu saja dari sektor dapur pacunya. Mahindra Thar terdapat dua pilihan mesin, pertama bensin 2.0 liter mStallion turbocharged (Tgdi) yang mampu memuntahkan tenaga sebesar 112 kW (150 hp) di 5.000 rpm dan torsi 320 Nm di 1.250 - 3.000 rpm. Sementara yang kedua ialah mesin diesel 2.2 liter mHawk yang sanggup mengeluarkan tenaga 97 kW (130 hp) di 5.000 rpm dan torsi 300 Nm di 1.250 - 3.000 Nm. Foto: Mahindra

Kedua mesin tersebut tersedia pilihan dengan 6-percepatan manual, dan 6 percepatan otomatis. Serta untuk menunjang medan di dua alam, tersedia pilihan penggerak semua roda (4WD). Foto: Mahindra

Tak hanya tampilan luarnya saja yang mirip dengan SUV kekar asal Amerika tersebut, tapi juga dengan interiornya dibuat sporty. Foto: Mahindra

Kalau bicara harga, mobil ini dijual direntang harga Rs 12.10 lakh sampai Rs 14.15 lakh atau sekitar Rp 238 jutaan hingga Rp 285 jutaan di India. Memang kalau dari segi banderol mobil ini lebih miring dari Jeep Wrangler 2.0 turbo. Foto: Mahindra

Bagaimana pun Jeep tak ingin Mahindra Thar dijual di pasar Australia, dan sudah mengajukan tuntutan ke Federal Court of Australia. Foto: Mahindra

Jeep tetap meminta agar Mahindra segera menghentikan semua kegiatan yang berkaitan dengan impor, distribusi, dan penjualan produk Thar di Australia. Foto: Mahindra

"FCA (perusahaan induk Jeep) sangat yakin bahwa Mahindra sengaja melanggar hak kekayaan intelektual merek Jeep kami, khususnya Jeep Wrangler," lanjut pernyataan Jeep. Foto: Mahindra