Sebuah mobil mengalami kecelakaan di gerbang tol di Malaysia. Penyebabnya diduga karena pengemudi dan penumpang mobil tersebut keracunan karbon monoksida (CO).
Dilaporkan Kantor Berita Bernama, sekeluarga beranggotakan empat orang, termasuk dua orang anak ditemukan tidak sadarkan diri di sebuah mobil yang menabrak pembatas gerbang tol di Bentong, Malaysia.
"Korban diduga sedang dalam perjalanan dari Tok Bali, Kelantan menuju Belakong, Selangor. Dan penyelidikan medis mengonfirmasi mereka tidak sadarkan diri karena kekurangan oksigen di dalam darah," kata Kepala Kepolisian Bentong Inspektur Zaiham Mohd Kahar.
"Kondisi itu menyebabkan mobil menabrak pembatas gerbang tol," katanya.
Setelah diperiksa, kondisi korban kembali sadar dan tidak berbahaya.
Dikutip Paultan, pada umumnya pemilik kendaraan kebanyakan meremehkan bahaya keracunan CO. Sebab, mereka tidak menyadari telah terpapar CO sampai terkadang sudah terlambat. Insiden keracunan CO kemungkinan terkait dengan knalpot yang bocor, umumnya terjadi pada mobil yang berhenti dan dengan AC menyala.
Karena CO umumnya tidak berbau atau berasa, penumpang biasanya tidak menyadari apa yang terjadi, apalagi saat tidur di dalam kendaraan. Akibatnya bisa fatal.
Baca juga: Mau Tidur di Mobil, Matikan Mesin! |
Kebocoran knalpot tak melulu terjadi di kendaraan lama, bahkan mobil baru pun bisa mengalaminya. Wakil Ketua Institut Nasional Keselamatan dan Kesehatan Kerja (NIOSH) Senator Datuk T. Mohan mengatakan anggapan umum bahwa kebocoran CO hanya bisa terjadi pada kendaraan lawas tidaklah benar karena bisa juga terjadi pada kendaraan baru. Dia mengatakan, kebocoran gas bisa terjadi dari knalpot dan masuk ke kabin penumpang tanpa ada yang menyadarinya.
"Gejala keracunan bisa dideteksi dengan tanda-tanda awal seperti perubahan suhu kabin dan rasa mual. Jika ada tanda-tanda tersebut, jendela harus segera dibuka, AC dan mesin juga harus segera dimatikan," ujarnya.
Simak Video "Video: Korban Tewas BRV Lawan Arah di Tol Pekalongan Jadi 2 Orang"
(rgr/din)