Baru-baru ini, pria bernama Bernard Widianto menyampaikan keluhannya di media sosial setelah cat Hyundai IONIQ 5 miliknya terkelupas saat dirinya merekatkan solasi pada permukaan bodi dalam pintu.
Dirinya pun terheran-heran, bagaimana mungkin mobil setenar IONIQ 5 catnya mudah sekali terkelupas? Hal tersebut pula yang akhirnya mendorong dia bercerita di media sosial pribadinya.
"Mobil Hyundai catnya ngelotok kena lakban? Gak Salah? Kualitasnya gini amat?" tulis Bernard Widianto di unggahan yang akhirnya menjadi viral tersebut, dikutip Sabtu 3 September 2022.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Bernard, respons Hyundai dalam menanggapi keluhannya tersebut sangat cepat dan baik. Namun, kata dia, mungkin saja itu terdorong dari video yang sudah terlanjur viral.
"Saya posting itu pun tidak nge-tag dealer Hyundai tempat saya beli. Intinya warga +62 kalau enggak rame, enggak akan digubris," ungkapnya.
Namun, tak lama setelah unggahan tersebut viral, Hyundai Pluit, Jakarta Utara langsung menawarkan solusi ke Bernard, yakni pengecetan ulang mobil. Nah, selama IONIQ 5 miliknya diperbaiki, pria 38 tahun tersebut sementara dipinjamkan unit IONIQ 5 lainnya.
"Jadi solusinya mobil saya dibawa ke pabrik lagi buat dicek. Sekarang saya dipinjamkan Hyundai IONIQ 5 yang putih sama Hyundai Pluit. Saya dipinjamkan 3 hari sampai seminggu selama pengecatan mobil berlangsung," terang Bernard.
Tanggapan HMID soal Cat IONIQ 5 Terkelupas
Head of Public Relation Hyundai Motors Indonesia (HMID), Uria Simanjuntak mengatakan, pihaknya sudah menerima aduan konsumen tersebut dan sudah juga menghubunginya. Saat ini, HMID masih memeriksa mobil IONIQ 5 yang viral di medsos tersebut.
"Terkait cat IONIQ 5 yang mengelupas, dari pihak HMID sudah menghubungi pelanggan dan melakukan pemeriksaan mobilnya. Kami juga sudah koordinasi dengan manufaktur untuk assessment lebih lanjut," terang Uria saat dihubungi detikOto.
Saat ini, pihaknya masih mempelajari penyebab kenapa cat IONIQ 5 bisa terkelupas. Harapannya, kejadian serupa tak terjadi lagi di kemudian hari.
"Kami masih menunggu hasil pemeriksaan dari pihak manufaktur," kata Uria.
(lth/din)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah