Viral Video Gerombolan Pemuda Palak dan Lempari Mobil di Jalan Tol

Viral Video Gerombolan Pemuda Palak dan Lempari Mobil di Jalan Tol

Tim detikcom - detikOto
Rabu, 29 Sep 2021 19:08 WIB
Jakarta -

Di media sosial viral sekelompok pemuda diduga memalak pengendara di jalan tol di Medan, Sumatera Utara. Dalam narasinya, sekelompok pemuda itu melakukan pungutan liar (pungli) kepada pengendara.

Sekelompok pemuda ini kerap meresahkan warga. Mereka meminta uang kepada pengendara mobil di pintu Tol Belawan, Medan. Menurut informasi dari pengunggah video, jika tidak diberi uang sekelompok pemuda itu akan melempari mobil yang melintas.

Dalam video yang viral, ada beberapa orang remaja berdiri di tengah jalan tol. Padahal, jalan tol adalah jalan bebas hambatan yang tak seharusnya ada orang di tengah jalan tol. Terlihat dalam video tersebut sebagian pemuda memegang sesuatu di tangannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kasat Reskrim Polres Belawan, AKP I Kadek Hery Cahyadi, mengatakan pihaknya turun tangan mengatasi masalah tersebut. Dia menyebut polisi telah menangkap sejumlah terduga pelaku.

"Akan kami tindak lanjuti. Dan sudah banyak juga yang sudah kami tangkap untuk diproses," kata AKP Kadek.

ADVERTISEMENT

Praktisi keselamatan berkendara yang juga Director Training Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), Sony Susmana, mengatakan jalan tol rata-rata kecepatan kendaraan di atas 60 km/jam. Pemalak yang viral tersebut menjadi ancaman bagi keselamatan berkendara di jalan tol.

"Jalan tol adalah jalan bebas hambatan yang artinya tidak boleh ada sekatan yang berakibat arus lalu lintas tersendat atau terganggu," kata Sony kepada detikcom, Rabu (29/9/2021).

Menurutnya, para pemalak itu memposisikan dirinya di area yang tidak aman dengan berdiri di tengah jalan tempat kendaraan bergerak dengan cepat. Selain itu, tidak semua pengemudi kendaraan di jalan tol tersebut mampu mengontrol emosi/konsentrasi pada situasi yang tidak nyaman. Hal ini bisa menimbulkan kepanikan serta menabrak salah satu pelaku pemalakan tersebut.

"Para pemalak juga bisa menjadi faktor penyebab kecelakaan, hal ini akibat dari terganggunya konsentrasi pengemudi sehingga kendaraan hilang kendali dan kecelakaan yang melibatkan kendaraan lain. Ini bahaya yang mengintai dan ini harus segera dibereskan demi keselamatan bersama," tegas Sony.

[Lanjut halaman berikut: Perlukah Tabrak Pelaku Begal di Jalan Tol?]

Sudah banyak terjadi kasus pembegalan pengendara di jalan. Aksi begal ini tentu meresahkan warga yang melintas, bahkan mengancam nyawa pemilik kendaraan. Perlukah menabrak begal yang menghadang di tengah jalan?

Sony tidak menyarankan hal tersebut. Sebab, tidak semudah itu bicara menabrak pelaku pembegalan.

"Karena itu aktivitas yang tidak biasa dan melibatkan akal sehat. Jangankan manusia, binatang nyebrang dan kita tabrak aja ada rasa bersalah di dalam hati sehingga banyak yang melakukan tindakan reflek menghindar dan justru berujung celaka," ujar Sony.

Saran Sony, jika melewati jalan yang rawan kejahatan, catat nomor telepon petugas sebelum masuk jalan tol. Lihat kondisi di depan sejauh mata memandang.

"Kalau saya yang mengalami, dari jauh sudah berhenti karena melihat hal yang janggal. Selanjutnya berpikir matang-matang. Ada dua alternatif, terus maju dengan menerima segala risikonya atau mundur untuk cari selamat atau tunggu pertolongan datang. Alternatif maju diambil dengan pertimbangan apa yang akan mereka lakukan dan alat-alat apa yang mereka bawa untuk merusak nantinya. Mana risiko yang terkecil itu yang diambil," kata Sony.


Hide Ads