Satu lagi merek China hadir di industri otomotif Indonesia. Merek tersebut adalah BAIC yang ada di bawah korporasi Beijing Automotive Group. Tak hanya menjual mobil impor di Indonesia, BAIC juga memiliki rencana membangun fasilitas pabrik di Indonesia.
BAIC hadir di Indonesia melalui kemitraan dengan PT JIO Distribusi Indonesia (JDI). BAIC bersama JDI sudah memastikan membawa dua model SUV ke Indonesia, yaitu BJ40 Plus dan X55 II. BJ40 Plus dipastikan bakal dirakit secara lokal pada akhir 2024.
"BJ40 lagi project (untuk dilokalkan). Diharapkan dalam akhir tahun ini (sudah bisa dirakit lokal, sehingga) untuk penjualan di tahun depan kita sudah bisa meluncurkan varian BJ40 yang lokal. Nantinya akan dirakit secara SKD (Semi Knocked Down)," bilang Chief Operating Officer (COO) PT JDI Dhani Yahya di Beijing belum lama ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Dhani menambahkan, BAIC dan PT JDI juga membuka peluang untuk membuat pabrik di Indonesia, asalkan penjualan mobil mereka sudah mencapai angka tertentu, yakni di kisaran angka 5.000-an pada setiap unit modelnya.
"BAIC Indonesia itu memang serius untuk investasi di Indonesia. Karena long run-nya, tentu in the long run 5 tahun ke depan, mungkin kita ingin punya manufacturing sendiri, ketika kendaraan ini per tipe sudah terjual di atas 5.000 unit," tambah Dhani.
"Karena kalau sudah di atas 5.000 unit, sesuai peraturan pemerintah kan harus ada welding dan painting. Nah, mungkin pada saat itu harapan kita JDI atau JIO sudah bisa own CKD manufacturing," jelas Dhani.
![]() |
Saat ini BAIC memiliki empat basis produksi yang berlokasi di Beijing, Guangzhou, Zhuzhou, dan Zhenjiang. Pabrik-pabrik ini berperan penting dalam produksi beragam mobil, termasuk SUV, sedan, kendaraan off-road, dan mobil listrik full baterai.
BAIC juga telah membentuk delapan wilayah pasar yang mencakup Asia Tenggara, Amerika, Timur Tengah, Afrika, Eropa, dan wilayah penting lainnya. Selain itu, merek ini telah mendirikan delapan pabrik di luar negeri dan 49 wilayah operasional di berbagai negara.
(lua/rgr)
Komentar Terbanyak
Memang Tak Semua, tapi Kenapa Pengguna LCGC Suka Berulah di Jalan?
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah