Pertamina menawarkan beragam jenis BBM di Indonesia. Beberapa diantaranya cukup populer di kalangan masyarakat Indonesia seperti Premium, Pertalite, dan Pertamax Series (Pertamax, Pertamax Turbo, dan Pertamax Racing). Tapi detikers tahu tidak apa perbedaan dari BBM yang dijual Pertamina itu?
Mengutip situs resmi Pertamina, ada perbedaan mencolok dari deretan BBM yang ditawarkan di Indonesia. Simak penjelasannya berikut.
1. Pertamax Racing
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pertamax racing Foto: dok. oto.detik.com |
Pertamax racing merupakan bahan bakar kendaraan yang diakui federasi balap internasional, menjadikan mesin lebih responsive, lebih stabil, dan memiliki daya tahan yang tinggi, serta bersahabat dengan lingkungan.
Pertamax Racing memiliki oktan minimal 100 yang khusus diperuntukkan bagi kendaraan balap dan kendaraan yang memiliki kompresi mesin lebih tinggi dari 13:1.
Baca juga: Apa Untungnya Kendaraan 'Tenggak' Pertamax? |
2. Pertamax Turbo
Pertamax Turbo Foto: Rifkianto Nugroho |
Pertamax Turbo dijelaskan menjadi bahan bakar untuk kendaraan bermesin bensin yang dikembangkan bersama antara Pertamina dan Lamborghini yang dirancang untuk memenuhi persyaratan mesin berteknologi tinggi. Pertamax Turbo pertama kali diluncurkan di Belgia sebagai bahan bakar resmi pada Lamborghini Supertrofeo European Series pada 29 Juli 2016.
Pertamax Turbo dikembangkan dengan formula yang disebut Ignition Boost Formula (IBF) dengan angka oktan 98, dan kadar sulfur rendah sehingga tidak merusak kualitas udara di sekitar kita. Saat ini, Pertamax Turbo menuju standard Euro IV.
Kelebihan dan manfaat Pertamax Turbo terhadap mesin:
* Meningkatkan drivability kendaraan sehingga lincah bermanuver
* Akselerasi mesin menjadi lebih bagus karena torsi yang dihasilkan lebih tinggi
* Meningkatkan kecepatan maksimal(top speed)kendaraan
* Peningkatan tenaga mesin kendaraan
* Menyempurnakan pembakaran bahan bakar pada mesin
3. Pertamax
Pihak PT Pertamina (Persero) sedang mengkaji terkait kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) Pertamax. Nantinya, harga BBM RON 92 itu bakal mengalami kenaikan. Foto: Grandyos Zafna |
Pertamax merupakan bahan bakar bensin dengan angka oktan minimal 92 berstandar international. Pertamax sangat direkomendasikan untuk digunakan pada kendaraan yang memiliki kompresi rasio 10:1 hingga 11:1 atau kendaraan berbahan bakar bensin yang menggunakan teknologi setara denganElectronic Fuel Injection (EFI).
Dengan ecosave technology, Pertamax mampu membersihkan bagian dalam mesin (detergency), Pertamax juga dilengkapi dengan pelindung anti karat pada dinding tangki kendaraan, saluran bahan bakar dan ruang bakar mesin (corrotion inhibitor), serta mampu menjaga kemurnian bahan bakar dari campuran air sehingga pembakaran menjadi lebih sempurna (demulsifier).
4. Pertalite
Pengendara motor mengisi BBM jenis Pertalite di sebuah SPBU Pertamina di Jakarta, Jumat (24/12/2021). Pemerintah berencana menghapus BBM RON 88 Premium dan RON 90 Pertalite sebagai upaya mendorong penggunaan BBM yang lebih ramah lingkungan. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/wsj. Foto: ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay |
Merupakan bahan bakar gasoline yang memiliki angka oktan 90 serta berwarna hijau terang dan jernih ini sangat tepat digunakan oleh kendaraan dengan kompresi 9:1 hingga 10:1.
Bahan bakar Pertalite memiliki angka oktan yang lebih tinggi daripada bahan bakar Premium 88 sehingga lebih tepat digunakan untuk kendaraan bermesin bensin yang saat ini beredar di Indonesia. Dengan tambahan additive, Pertalite mampu menempuh jarak yang lebih jauh dengan tetap memastikan kualitas dan harga yang terjangkau.
5. Premium
Ilustrasi Premium. Foto: Rachman Haryanto |
Merupakan bahan bakar mesin bensin dengan angka oktan minimal 88 diproduksi sesuai dengan Keputusan Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi Np.3674/K24/DJM/2006 tanggal 17 Maret 2006 tentang Spesifikasi Bahan Bakar Minyak Jenis Bensin 88. Premium dapat digunakan pada kendaraan bermotor bensin dengan risiko kompresi rendah (dibawah 9:1).
(lth/dry)












































Pertamax racing Foto: dok. oto.detik.com
Pertamax Turbo Foto: Rifkianto Nugroho
Pihak PT Pertamina (Persero) sedang mengkaji terkait kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) Pertamax. Nantinya, harga BBM RON 92 itu bakal mengalami kenaikan. Foto: Grandyos Zafna
Pengendara motor mengisi BBM jenis Pertalite di sebuah SPBU Pertamina di Jakarta, Jumat (24/12/2021). Pemerintah berencana menghapus BBM RON 88 Premium dan RON 90 Pertalite sebagai upaya mendorong penggunaan BBM yang lebih ramah lingkungan. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/wsj. Foto: ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Ilustrasi Premium. Foto: Rachman Haryanto
Komentar Terbanyak
Warga Rela Antre Panjang di SPBU Swasta, Ketimbang Isi Pertalite Was-was Brebet
Ketemu Fortuner Berstrobo Arogan di Jalan, Viralin!
Wuling Darion Meluncur di Indonesia: Ada EV dan PHEV, Harga Mulai Rp 356 Juta