Keren! Seluruh Bus di Moscow Bakal Bertenaga Listrik

BERLIN, GERMANY - JULY 21: Electric buses stand charging at a yard of the BVG Berlin public transport authority on July 21, 2020 in Berlin, Germany. The city of Berlin is expanding its fleet of electric buses with the goal of having 250 running by the end of 2021 and to have its entire fleet be solely electric within ten years. Cities across Europe are pursuing measures to decrease their carbon footprint and rein in global warming. (Photo by Sean Gallup/Getty Images) — Ilustrasi bus listrik (Getty Images/Sean Gallup)

Jakarta -

Kendaraan listrik kini makin digalakkan di banyak negara, termasuk untuk kebutuhan transportasi umum. Moscow menjadi salah satu kota yang bakal punya ribuan bus listrik dalam 10 tahun ke depan.

Mengubah armada bus konvensional menjadi bus listrik tengah jadi salah satu program yang dicanangkan Pemerintah Rusia. Khusus di Kota Moscow, mereka berencana menyegarkan armada bus umum yang kini menggunakan bahan bakar listrik menjadi bertenaga listrik. Saat ini Moscow cuma memiliki 600 bis listrik yang melayani 33 rute. Moscow bertekad menjadi kota dengan jumlah bus listrik terbanyak kedua di Eropa setelah London.

Dikutip dari electrek, pada akhir 2021 pemerintah kota Moskow akan menambah armada bus listriknya menjadi 1.000 unit. Pihak Departemen Transportasi Moscow mengatakan bahwa Ibu Kota Rusia tersebut akan memperluas jaringan armada bis listriknya selama beberapa tahun ke depan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rencananya armada bus listrik di Moskow akan terus diperluas menjadi lebih dari 2.000 unit pada tahun berikutnya, dan akan mencapai 2.675 unit bis listrik dalam empat tahun mendatang.

Pihak Departemen Transportasi Moscow mengatakan jika di tahun 2032 seluruh armada transportasi umum akan ditenagai listrik. Rencana tersebut dianggap sebagai solusi terbaik mengingat jumlah polusi udara yang terus meningkat.

Ilustrasi bus listrik (Getty Images/Sean Gallup)

Dengan menggunakan bus bertenaga listrik, Departemen Transportasi Moskow mengungkapkan telah berhasil mengurangi volume emisi gas buang kendaraan bakar bensin sebanyak 400 ton pada 2020.

CEO Pusat Penelitian Negara Federasi Rusia (NAMI) Denis Endachev mengatakan, penggunaan transportasi umum bertenaga listrik di Moskow turut membantu mengurangi polusi udara.

"Untuk kota besar dengan lalu lintas yang padat dan populasi penduduk lebih dari 12,6 juta, adanya transisi dengan menggunakan kendaraan listrik dapat menghasilkan perubahan positif pada kualitas udara," kata Denis dikutip electrek.

Sebagai perbandingan, kota New York dengan populasi penduduk mencapai 8,4 juta juga berencana untuk menggunakan armada bus listrik. Akan ada 500 unit bus listrik baru untuk melayani lima rute pada tahun 2024.

Sampai saat ini New York menjadi salah satu kota dengan armada bus umum terbanyak di dunia, yakni mencapai 4.373 bus. Dengan lebih dari 20 unit armada bus listrik yang sudah mulai beroperasi sejak 2019.

Lalu bagaimana dengan di Jakarta? Sebagai salah satu kota terpadat di dunia apakah penggunaan bis listrik akan terus ditambah dalam beberapa tahun ke depan?