Penampakan Mobil Lapis Baja Barracuda Kawal Distribusi Vaksin COVID-19

Kendaraan lapis baja Barracuda mengawal pendistribusian vaksin COVID-19 di Yogyakarta (ANTARA/Luqman Hakim)

Jakarta -

Mobil lapis baja Barracuda terlihat mengawal pendistribusian vaksin COVID-19 di Yogyakarta. Pengamanan vaksin juga melibatkan satuan motor patwal.

Dikutip dari Antara, puluhan ribu vaksin COVID-19 buatan Sinovac telah tiba di Yogyakarta, Selasa (5/1) pukul 06.09 pagi ini.

Diangkut menggunakan mobil boks berpendingin dari Biofarma, Bandung, Jawa Barat, vaksni itu tiba Gudang Farmasi Dinas Kesehatan DIY, Jalan Kyai Mojo, Kelurahan Bener, Kecamatan Tegalrejo, Kota Yogyakarta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berdasarkan pantuan di lokasi, setidaknya ada dua mobil lapis baja Barracuda mengawal distribusi vaksin COVID-19 tersebut. Selain itu ada juga sejumlah motor patwal.

Pengawalan oleh anggota Brimob terhadap distribusi vaksi COVID-19 juga terjadi di beberapa provinsi lain.

Di Pekan Baru, mobil boks berpendingin yang mengantar vaksin dikawal ketat oleh satuan Brimob berseragam hitam. Setibanya di Unit Pelaksana Teknis Logistik Dinas Kesehatan Riau di Kota Pekanbaru, kotak-kotak berisi vaksin diangkut ke gudang berpendingin. Selama proses pemindahan berlangsung, puluhan petugas Brimob berseragam hitam yang membawa senjata laras panjang berjaga-jaga di sekitar lokasi tersebut.

Di Kalimantan Barat, kendaraan taktis juga diturunkan untuk mengawal pendistribusian vaksin COVID-19.

"Vaksin Sinovac tiba di Bandara Internasional Supadio Pontianak pada hari Selasa pagi, dan langsung mendapatkan pengamanan dan pengawalan oleh jajaran Polda Kalbar," kata Kabid Humas Polda Kalbar, Kombes (Pol) Donny Charles Go, di Pontianak, dikutip dari antara.

Rantis mengawal distribusi vaksin COVID-19 di Kalimantan Barat Foto: Antara/Istimewa

Spesifikasi Mobil Lapis Baja Barracuda

Sudah sangat sering Barracuda jadi langganan pengawal pengamanan berbagai aktivitas. Bukan cuma pada aksi-aksi demonstrasi, di beberapa pertandongan sepakbola mobil ini kerap melindungi pemain yang akan masuk atau keluar stadion. Memastikan pemain sampai wasit aman dari ancaman suporter.

Dari ketangguhannya terhadap serangan dari luar, baja yang melapisi Barracuda menjamin orang di dalamnya aman dari serangan proyektil 7,62 mm. Barracuda juga aman dari lemparan granat yang meledak. Dengan spesifikasi itu, Barracuda tentu saja kuat menahan batu, bambu, atau benda-benda lain yang sering dilempar suporter sepakbola Indonesia.

Barracuda merupakan jenis Armoured Personnel Carrier (APC) alias kendaraan angkut pasukan lapis baja yang didesain juga sebagai kendaraan pengintai untuk keperluan keamanan.

Barracuda yang digunakan kepolisian Indonesia dikembangkan oleh perusahaan Doosan Infracore Defense Products BG asal Korea Selatan. Doosan Infraforce juga dikenal sebagai produsen kendaraan militer bagi tentara di Korea Selatan. Kemudian sejak tahun 2007, Barracuda mulai dijual di luar Korea Selatan termasuk Indonesia dan Irak.

Dikutip dari situs Army Guide, Selasa (24/9/2019), Barracuda dibangun dari sasis truk Mercedes-Benz UNIMOG U-5000 (4x4). Barracuda bisa mengangkut 12 orang di dalamnya.