Chevrolet Spin, Mobil FPI di Insiden KM 50: Merek Amerika yang Gagal di Indonesia

Chevrolet Spin, Mobil FPI di Insiden KM 50: Merek Amerika yang Gagal di Indonesia

Tim detikcom - detikOto
Selasa, 22 Des 2020 07:44 WIB
Petugas dari Komnas HAM dan Bareskrim Polri memeriksa mobil laskar FPI di Polda Metro Jaya, Senin (21/12/2020).
Mobil yang digunakan Laskar FPI di Insiden KM 50. Foto: Rifkianto Nugroho
Jakarta -

Kasus penembakan yang menewaskan 6 anggota laskar FPI di Km 50 Tol masih belum tuntas. Senin (21/12/2020) Komnas HAM dan Bareskrim Polri memeriksa barang bukti berupa mobil.

Pemeriksaan ini dilakukan di garasi Subdit Ranmor Polda Metro Jaya. Tim detikcom yang berada di lokasi mengabadikan foto mobil-mobil tersebut saat pemeriksaan sedang berlanjut.

Petugas dari Komnas HAM dan Bareskrim Polri memeriksa mobil laskar FPI di Polda Metro Jaya, Senin (21/12/2020).Petugas dari Komnas HAM dan Bareskrim Polri memeriksa mobil laskar FPI di Polda Metro Jaya, Senin (21/12/2020). Foto: Rifkianto Nugroho

Ada 3 mobil yang diselimuti dan sudah dilingkari garis polisi. Pertama adalah mobil keluarga merek Amerika Serikat, Chevrolet Spin yang dikendarai oleh anggota laskar FPI. Berdasarkan pantauan tim detikcom yang bertugas, mobil berwarna hitam tersebut terlihat mengalami kerusakkan di bagian depan, mulai dari kaca, lampu, bumper dan bannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Chevrolet Spin merupakan mobil yang kini tak lagi dijual di Indonesia. Mobil ini sempat diproduksi di Indonesia pada tahun 2013 tapi berhenti di tahun 2015. Kini General Motors sebagai Induk pun telah resmi gulung tikar penjualannya di Indonesia pada Maret 2020 lalu.

Pada masanya Chevrolet Spin dijual dengan harga mulai dari Rp 139 juta hingga Rp 189 juta. Ada 7 varian yang terdiri dari pilihan mesin bensin berkapasitas 1.200 cc dan 1.500 cc serta pilihan mesin diesel berkapasitas 1.300 cc.

ADVERTISEMENT
Komnas HAM dan Bareskrim Polri memeriksa barang bukti penembakan di Polda Metro Jaya, Senin (21/12/2020). Kedua pihak memeriksa mobil yang ditumpangi oleh 6 anggota laskar FPI dan Bareskrim Polri.Komnas HAM dan Bareskrim Polri memeriksa barang bukti penembakan di Polda Metro Jaya, Senin (21/12/2020). Kedua pihak memeriksa mobil yang ditumpangi oleh 6 anggota laskar FPI dan Bareskrim Polri. Foto: Rifkianto Nugroho

Selain Chevrolet Spin, 2 mobil lain yang diperiksa juga mobil keluarga. Ada dua Toyota Avanza dengan warna siver. Salah satu Avanza itu diduga kendaraan polisi yang terlibat insiden dan ada lubang di kaca mobil.

Avanza lainnya yang menjadi barang bukti dalam kasus ini terlihat tidak mengalami kerusakkan yang terlalu parah jika dibanding mobil lain.




(rip/din)

Hide Ads