Pelat nomor kendaraan dua angka tanpa huruf umumnya dipakai pada mobil mewah. Saat terpasang di Toyota Avanza, ada polisi yang sampai bingung.
Ini adalah pengalaman yang dialami sendiri oleh seorang pengusaha dan pencinta otomotif bernama Vinnie Kinetica Rumbayan. Kepada detikOto, pria yang punya koleksi mobil bekas dinas presiden itu menceritakan saat dirinya diberhentikan polisi gara-gara Toyota Avanza yang dia kendarai pakai pelat nomor B 40.
"Kemarin aku iseng nyetir ke Bandung, terus aku diberhentikan oleh polisi. Akhirnya aku diberhentikan dan saya menanyakan, 'Kenapa, Pak?' Polisi tersebut bilang kepada aku ini nomor pelatnya beneran? Aku menjawab, iya beneran, masa bohongan," cerita Vinnie saat berbincang dengan detikOto beberapa waktu lalu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Akhirnya dia melakukan pengecekan STNK dan menelepon Polda dan aku disuruh tunggu dan segala macam. Pak polisinya bingung sendiri, lalu aku bilang, bapak kan yang Polantas, masa Bapak tidak tahu. Dia bilang tapi ini tidak mungkin, akhirnya dia make sure semuanya dan cari data-data sekaligus memastikan keaslian pelat nomor kendaraan aku," Vinnie menambahkan.
Butuh waktu sekitar 30 menit sebelum petugas polisi itu selesai melakukan pemeriksaan. Vinnie akhirnya diizinkan pergi, tapi dapat 'saran' untuk mengganti mobilnya.
"Setengah jam aku tunggu, akhirnya aku bilang, ini saya nggak boleh jalan beneran? Akhirnya Polantas tersebut bilang, 'Mas, gantilah mobilnya. Memang Mas tidak capek diberhentikan terus saat jalan'," ucapnya.
"Jadi ternyata diberhentikan itu karena tidak percaya pelat nomor aku yang B-40 ini terpasang di Toyota Avanza, karena biasanya pelat nomor unik ini digunakan pada kendaraan yang bisa dikatakan mewah, dan kerap digunakan oleh orang-orang tertentu," kisah Vinnie.
[Halaman Selanjutnya: Dituding Gila Gara-gara Pakai Pelat Dua Nomor Tanpa Abjad di Avanza]
Pelat nomor kendaraan dua digit dan tanpa abjad belakang punya sejarah panjang di Indonesia. Kepemilikannya pun sangat sulit dan terbatas.
Maka saat ada pemilik yang memasang pelat nomor nyentrik tersebut pada mobil Avanza, Banyak pencinta orang terheran-heran.
"Banyak juga teman-teman bilang 'Lu orang gila', taruh pelat nomor ini (B 40) ditaruh di Toyota Avanza. Karena aku dan teman-teman suka lihat banyak pelat nomor unik seperti ini di mobil yang keren-keren. Tapi karena aku lagi ga ada mobil ya udah taruh aja di Avanza," kisah Vinnie.
Pelat nomor dua digit tanpa abjad disebut Vinnie jadi barang yang diburu kolektor. Dia mengaku sangat beruntung bisa mendapatkannya. Meski ada yang menawar dengan harga tinggi, dia tak mau melepasnya.
"Karena dari dulu aku selalu bilang, kapan bisa beli pelat nomor seperti itu. Banyak temen-teman nawarin mobil ini-mobil itu, aku ga mau dan aku selalu bilang maunya punya pelat nomor unik. Akhirnya ada teman yang jual langsung saja aku kasih DP dan bayarin. Tidak masalah ditaruh di Toyota Avanza dulu."
"Sekarang aku bersyukur banget bisa punya pelat nomor unik ini. Aku tidak akan menjualnya setelah tahu sejarahnya, susah dapatnya. Terlebih biasanya mereka yang suka biasanya makin rendah nomornya, makin mahal dan yang menggunakan orang-orang tertentu, bahkan pernah dipakai oleh menteri," paparnya.
[Halaman Selanjutnya: Pelat Nomor Dua Digit Tanpa Abjad Harganya Tembus Rp 100 Juta!]
Berdasarkan PP No 60 Tahun 2016, tarif pembuatan pelat nomor kendaraan dua digit tanpa abjad belakang sebenarnya 'cuma' Rp 15 juta. Tapi ada saja kolektor yang menjualnya dengan harga fantastis.
![]() |
Berikut daftar tarif penerbitan pelat nomor dengan angka dan huruf pilihan sesuai PP No 60 Tahun 2016:
1. NRKB pilihan 1 (satu) angka
- Tidak ada huruf belakang (blank) Rp 20 juta
- Ada huruf di belakang angka Rp 15 juta
2. NRKB pilihan 2 (dua) angka
- Tidak ada huruf di belakang angka (blank) Rp 15 juta
- Ada huruf di belakang Rp 10 juta
3. NRKB pilihan 3 (tiga) angka
- Tidak ada huruf di belakang angka (blank) Rp 10 juta
- Ada huruf di belakang angka Rp 7,5 juta
4. NRKB pilihan 4 (empat) angka
- Tidak ada huruf di belakang angka (blank) Rp 7,5 juta
- Ada huruf di belakang angka Rp 5 juta.
Di salah satu situs e-commerence, ada yang melego dengan harga Rp 100 juta.
(din/lth)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah