Berbeda fungsi tentu saja berbeda pula ukuran dan fitur yang disematkan. Pada Minitrans, ia memiliki fitur yang tidak terlalu heboh. Hanya saja jauh lebih baik daripada Metro Mini dengan tambahan AC, kursi yang nyaman, pembayaran elektronik (Tap in), serta tombol stop untuk tanda pengingat ke drivernya.
Pada transmisinya, Minitrans menggunakan transmisi manual lima percepatan.
Sedangkan Metrotrans, sudah memiliki fitur yang sama dengan bus kota seperti luar Negri. Selain AC, pembayaran elektronik, dan tombol stop, bus bisa dibuat rendah dengan tombol menurunkan suspensinya sehingga memudahkan penumpang untuk naik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak sampai disana, fitur hiburan juga sudah disematkan berupa layar televisi yang menayangkan berbagai informasi hingga lagu.
Bila Otolovers naik kedua angkutan umum baru tersebut, dipastikan tak akan ada lagi pengamen, pengemis, dan hal lainnya yang sering ditemukan pada bus kota sebelumnya.
Untuk tarif, keduanya masih tetap menggunakan ongkos seperti TransJakarta yakni Rp 3.500 saja dengan cara bayar menggunakan uang elektronik (Tap In) di dalam bus saat ingin memasukinya. (ddn/ddn)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?