Kodoy, Jawara Airbrush Salemba

Jakarta - Predikat ‘sang juara’ sepertinya pantas disematkan ke Budi Aquari. Bagaimana Tidak, dengan bakat seni yang diwarisi oleh sang ayah, pria yang biasa disapa Kodoy ini pun menjelma menjadi spesialis airbrush.

Bahkan Kodoy pun pernah menyabet gelar The Best Airbrush dan Favorit Airbrush pada sebuah kontes yang diselenggarakan di Malaysia tahun 2000 lalu. Sejak itu, tidak kurang dari 150 piala kemenangan telah ia kumpulkan hingga sekarang.

Ada keunggulan tersendiri dari spesialis airbrush yang menguasai semua aliran airbrush ini, yakni, tidak pernah mau mengulang disain yang sama dan selalu menampilkan sesuatu yang baru di setiap karyanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Saya tidak mau terjebak pada karya masa lalu, karena masih banyak imajenasi di otak saya yang sekarang masih menunggu untuk di eksekusi,” kata Kodoy ketika ditemui detikoto di bengkel kerjanya di Jl. Salemba Bluntas B.118, Jakarta.

Karena itulah, pria yang pertama kali memulai karir ’menggambar’nya sebagai tukang tato dan lukis ini dapat dengan mudah mengeksekusi sebuah gambar yang memiliki tingkat kesulitan dan detail yang tinggi. “Hanya butuh waktu satu bulan untuk menggambar sebuah bodi,” kata Kodoy.

Untuk masalah harga, Kodoy ternyata mematok tarif yang lumayan murah, yakni, hanya sekitar 1-3 juta saja. “Bahkan, bila klien saya tidak punya uang, saya bersedia memberinya kemudahan dengan cara mencicil,” kata Kodoy. Tertarik? (syu/tbs)